Hutama Karya Terus Askelerasi Mega Proyek Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS)
Hutama Karya Akselerasi PSN Mega Proyek JTTS--Kementerian BUMN
Untuk ruas konstruksi Bangkinang – Pangkalan Tahap I (Bangkinang – Koto Kampar) dilengkapi dengan berbagai fasilitas struktur meliputi 8 jembatan, 9 box pedestrian + box culvert, 3 overpass, 1 interchange, 2x2 lajur dengan kecepatan rencana 80 km/jam.
Ruas ini juga difungsionalkan pada momen Natal dan Tahun Baru (Nataru), sehingga dapat memperlancar arus lalu lintas masyarakat ketika berlibur.
Sejak dioperasikan secara khusus, ruas ini disambut antusias masyarakat. Terhitung pada Minggu (24/12/2024) hingga Selasa (2/1/2024), total kendaraan yang melintas sebanyak 10.918.
Selain ketiga ruas tersebut, Hutama Karya turut mengerjakan jalan tol di Provinsi Sumatera Barat, yakni jalan tol Padang - Sicincin dengan progres konstruksi yang terus berjalan.
Sebagai informasi, jalan tol ini nantinya memiliki sejumlah fasilitas struktur diantaranya 14 jembatan under bridge, 1 interchange, 3 overpass, 10 jembatan sungai dan irigasi.
BACA JUGA:Terbanyak, Pemudik Masuk Tol Palembang, Tembus 98.227 Kendaraan, Menuju Arah Prabumulih
BACA JUGA:Trafik Tol Trans Sumatera Meningkat di Libur Nataru, Liburan Keluar Sumsel Nih
Sementara itu, ruas ini juga akan dilengkapi jumlah lajur yakni 2x2 dengan kecepatan rencana 80 km/jam.
Guna mengakselerasi pembangunan, Presiden Jokowi kembali memberi dukungan terhadap pelaksanaan penugasan percepatan pembangunan jalan tol di Sumatera melalui Penambahan Modal Negara (PMN) sebesar Rp 28,88 triliun kepada Hutama Karya.
Hingga kini, Hutama Karya telah membangun Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) sepanjang ±1.030 km, termasuk dengan jalan tol dukungan konstruksi.
Untuk ruas tol Konstruksi 305,4 km dan 724,6 km ruas tol Operasi.
Hingga saat ini ruas yang telah beroperasi secara penuh diantaranya yakni Tol Bakauheni – Terbanggi Besar (140 km)*, Tol Terbanggi Besar – Pematang Panggang – Kayu Agung (189 km), Tol Palembang – Indralaya (22 km), Tol Medan – Binjai (17 km)*, Tol Pekanbaru – Dumai (132 km), Tol Sigli Banda Aceh Seksi 2 – 6 (49 km) serta Tol Binjai – Langsa Seksi Binjai – Stabat (12 km), Tol Bengkulu – Taba Penanjung (17 km), Tol Pekanbaru – Bangkinang (31 km), Tol Indralaya – Prabumulih (64 km), dan Tol Binjai – Langsa Segmen Stabat – Kuala Bingai (7,5 km), Tol Indrapura – Lima Puluh (15,6 km), Tol Tebing Tinggi – Indrapura (28,5 km)**. (*Dikelola oleh INA, **Dikelola oleh Hutama Marga Waskita).(ril/lia)