Kemungkinan KPPS Pesanan Caleg

Bagindo Togar Butar Butar FOTO: DOK SE--

SUMATERAEKSPRES.ID - PERMASALAHAN KPPS ini mendapat tanggapan dari pengamat politik Bagindo Togar Butar Butar. Menurutnya, berbagai upaya memenangkan partai politik (parpol) dan caleg yang diusung, memaksa pengurus parpol dan tim sukses caleg memeras otak.

Sejumlah  cara pun dimainkan sebagai sebuah strategi demi memenangkan jagoannya.  ‘’Soal KPPS pesanan caleg, memang itu satu pola sebagai pintu untuk bermain.

BACA JUGA:Tolak Laporan Soal Gibran, Bawaslu Dilaporkan ke DKPP

BACA JUGA:Bawaslu Undang Klarifikasi Pertama, Hari Ini Panggil Pelapor, Oknum Kades dan Saksi

Itu jadi representasi penyelenggara perekat bagi penyelenggara dan saksi. Itu yang mengaitkan pemerintah lokal RT/ RW untuk diarahkan dalam kendali penyelenggara, dan KPU serta Bawaslu tutup mata, " kata Bagindo. 

Dijelaskan Bagindo, ada upaya yang dilakukan secara sistematis oleh tim sukses tertentu untuk memasukkan orang mereka ke KPPS.  "Timses pasti main, dan itu bagian dari caleg-caleg.

Bisa jadi ini permainan caleg atau ranah caleg, sehingga mereka mendorong dan memfasilitasinya mengingat tidak ada seleksi dan syaratnya tidak susah. Walaupun nanti akan dikaitkan di pilpres, tapi lebih dominan ini pasti kebutuhan caleg meski imbas lainnya bisa saja, " bebernya. 

Bagindo menyatakan, hal itu dilakukan caleg demi menjaring pemilih 'abu-abu' bahkan penyandang disabilitas yang akan datang ke TPS.  Jadi caleg tersebut mendapat suara yang signifikan.

BACA JUGA:Petugas KPPS Wajib Kuasai Sirekap

BACA JUGA:Butuh 7 Petugas KPPS Tiap TPS, Gaji Rp1,1 Juta. Ini Deadline Pendaftarannya, Jangan Sampai Lewat

‘’Tim sukses yang akan disusupkan ke KPPS adalah orang-orang yang memiliki kemampuan dan keberanian untuk berkomunikasi tetapi juga memahami konteks,’’ katanya.

Dikatakan, yang jelas mereka juga paham, dan pastinya petahana merawat KPPS yang lama, yakni dengan  dirawat dijaga dan dikembangkan KPPS binaan mereka.

‘’Mengingat pengalaman di Pemilu 2019 dan sebelumnya, banyak pelanggaran yang terjadi di TPS karena profesionalisme KPPS yang buruk,’’ ujarnya. (Iol/)

 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan