Jangan Disepelekan! Studi Terbaru Ungkap Perjalanan Harian Lebih dari 1 Jam Bisa Picu Depresi

Jangan Disepelekan! Studi Terbaru Ungkap Perjalanan Harian Lebih dari 1 Jam Bisa Picu Depresi-Foto: stefamerpik/freepik-

Terutama bagi perempuan, penelitian menunjukkan bahwa durasi perjalanan yang panjang berkaitan erat dengan gejala depresi pada pekerja berpenghasilan rendah, pekerja shift, dan mereka yang memiliki anak.

Hubungan antara waktu perjalanan yang lama dan gejala depresi tampak lebih kuat di kalangan pekerja berpenghasilan rendah.

BACA JUGA:Liburan Akhir Tahun Tanpa Stres? Ini Dia 7 Tips Jitu yang Wajib Anda Coba!

BACA JUGA:Siapkan Lamaran Terbaikmu! BPJS Kesehatan Buka Loker Menarik Bagi Lulusan D3, Ini Syarat dan Cara Daftarnya

Para peneliti menambahkan bahwa lamanya waktu perjalanan juga dapat menyebabkan kurangnya waktu untuk menjalani gaya hidup sehat, termasuk olahraga yang dapat membantu mencegah depresi.

Dari 23.415 peserta, setidaknya seperempat mengakui mengalami gejala depresi, walaupun penelitian ini hanya menggunakan skor indeks sebagai acuan dan bukan diagnosis langsung.

Meskipun penelitian ini tidak dapat menetapkan sebab dan akibat dengan pasti, tetapi keterkaitan antara perjalanan lebih dari satu jam dengan kesehatan mental yang lebih buruk menarik perhatian.

Kondisi ini terlihat lebih parah pada pria yang belum menikah, bekerja lebih dari 52 jam per minggu, dan tidak memiliki anak.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan