Kenali ADHD yang Diidap Fuji dan Cara Mengatasinya
Kenali ADHD dan Cara Mengatasinya--Freepik
Namun, masih belum jelas apakah paparan kekerasan saat masa kecil merupakan faktor risiko ADHD.
3. Faktor Genetik
Genetik sangat dipercaya memainkan peran penting terjadinya ADHD.
Berdasarkan beberapa penelitian yang telah dilakukan, rata-rata faktor genetik mempengaruhi terjadinya ADHD sebesar 77%.
Terapi Mengendalikan ADHD
Anak yang mengalami ADHD biasanya menunjukkan satu atau lebih ciri-ciri perilaku penderitanya.
Gejala ADHD biasanya akan tampak sebelum anak berusia 7 atau 12 tahun.
Orang tua tidak perlu takut karena terdapat terapi pengobatan atau non pengobatan untuk mengatasi ADHD pada anak.
Terapi yang dapat dicoba untuk mengendalikan ADHD pada anak:
1. Terapi farmakologi
Terapi pengobatan dengan menggunakan obat stimulan methylphenidate dan amphetamine sulphate dan obat non stimulan seperti atomoxetine.
2. Terapi non farmakologi
Terapi non pengobatan dengan neurofeedback, yaitu terapi kognitif dan perilaku untuk melatih fungsi otak.
Ketika anak mengalami ADHD, maka sangat perlu mendapat dukungan serta kasih sayang dari orang tua.
Selain itu, menjaga hubungan emosional dengan anak diharapkan dapat membawa pengaruh positif.