Tertabrak Mobil Ketua KPU, Kakak Adik Satu Liang
--
PALI, SUMATERAEKSPRES.ID - Kecelakaan maut terjadi di Jalan Benakat Minyak, Kecamatan Talang Ubi, Kabupaten PALI. Antara mobil Toyota Rush B 2473 POZ yang dikendarai Ketua KPU Lubuklingau, Topandri dengan sepeda motor Honda Beat yang dikendarai tiga orang anak.
Kejadiannya Minggu (24/12), sekitar pukul 15.10 WIB. Kapolres PALI AKBP Khairu Nasrudin SIK MH melalui Kasat Lantas AKP Kukuh F menjelaskan, dalam kecelakaan itu dua anak meregang nyawa dan satu terluka.
Dua korban yang meninggal yakni Citra Kirana (14) dan Aura (7) keduanya masih pelajar, kakak beradik, warga Sungai Baung, Kecamatan Talang Ubi. Sedangkan korban yang terluka namun selamat, Bening (13), pelajar, juga warga Sungai Baung.
"Mereka bertiga yang naik motor. Kecelakaan ini diduga terjadi karena kelalaian pengemudi mobil, melaju dengan kecepatan tinggi,” jelas AKP Kukuh didampingi Katim Laka Lantas Briptu Donna SH, kemarin.
BACA JUGA:Ketua KPUD Lubuklinggau Tabrak Mati 2 Kakak Beradik, Komisioner: Kami Hilang Kontak
BACA JUGA:Siasati Mengantuk Saat Mengemudi Mobil untuk Cegah Kecelakaan Lalu Lintas
Untuk kronologis tabrakan, saat itu mobil Rush melaju dari arah simpang 5 Talang Ubi menuju arah Lubuklinggau. Sedangkan motor yang dikendarai Citra dari arah Desa Benakat Minyak menuju Simpang 5 Talang Ubi.
Ketika melintasi lokasi kejadian, tabrakan tak terhindarkan. "Korban dua orang meninggal di lokasi. Sedangkan satu yang luka dilarikan ke RSUD Talang Ubi, lalu ke RSUD Pertamina Kabupaten PALI,” bebernya.
Informasinya, korban terluka kemudian dirujuk ke RSMH. Kondisi jalan tersebut lurus tanjakan dan ada turunannya. "Ditemukan jejak ban serta tidak terdapat marka jalan di TKP. Lokasi itu jauh dari pemukiman penduduk," tuturnya.
Kasus tabrakan ini masih dalam proses penyidikan Unit Laka Satlantas Polres PALI. Ketua KPU Lubuklinggau itu tidak ditahan karena dinilai kooperatif. Satuan Polres PALI bersama tim Traffic Accident Analysis (TAA) dari Direktorat Lalu Lintas Polda Sumsel melakukan pemeriksaan mencari bahan analisa tambahan di TKP.
BACA JUGA:Rumah Pensiunan Pegawai Pos Jadi Arang, Petugas Damkar Alami Kecelakaan, Begini Kronologinya
Olah TKP dilakukan guna memastikan penyebab dan kronologis kecelakaan tersebut. Dalam investigasi itu, tim berusaha mengukur jarak awal titik tabrakan. AKP Kukuh mengimbau kepada orang tua agar anak di bawah umur jangan dibiarkan mengendarai kendaraan sendiri. “Sudah banyak kecelakaan pada anak di bawah umur," pesannya.
Yadi, warga setempat mengatakan, mereka baru tahu adanya tabrakan itu setelah ada pengendara lain yang memberitahu. “Warga dan keluarga korban langsung ke lokasi kejadian dan menghubungi Polres PALI," ungkapnya.