Beri Sinyal, Nadal Isyaratkan Pensiun Tahun Depan
Nadal latihan intensif di akademi tenis miliknya di Kuwait. --
PALEMBANG, SUMATERAEKSPRESID - Persiapan petenis Rafael Nadal untuk melakukan comeback ke lapangan tenis tahun depan sudah mantap.
Peraih 22 gelar grand slam itu sudah melakukan latihan rutin bersama pelatihnya, Carlos Moya di Akedemi Tenis Rafael Nadal di Kuwait kemarin.
Setelah melakukan rehat selama setahun akibat cedera, petenis asal Spanyol ini akan memulia debut pada turnamen Brisbane International, Australia awal tahun 2024.
Untuk persiapan, Nadal sudah berlatih keras di Kuwait Bersama petenis muda Prancis, Arthur Fils. Namun sebelum bertolak ke Australia, pelatih Nadal, Carlos Moya memberikan wawancara secara khusus kepada ATPTour.com tentang karir Nadal selanjutnya.
BACA JUGA:Axelsen Raih Gelar Ketiga Beruntun
BACA JUGA:Siapa yang Mendominasi Tenis Putra 2024, Alcaraz atau Sinner?
“Rehat selama setahun membuat Nadal butuh persiapan dan treatment khusus. Apalagi trauma cedera kerap membuat petenis agak trauma untuk melakukan pertandingan. Ini sangat rumit untuk memulai Kembali ke arena pertandingan dan bermain secara kompetitif di lapanga,” ucap Carlo Moya.
Cedera yang dialami Nadal memang diluar prediksi lanjut Moya. “Setelah opersi, Nadal butuh recovery cukup lama untuk menyembuhkan cedera sekaligus harus istarahat. Kondisi ini sangat menyulitkan bagi Nadal. Saya tahu, Nadal ingin Kembali lagi bermain dan mengakhiri karir professional juga di lapangan tenis,” harap pelatih asal Spanyol ini.
Setelah melakukan operasi, Nadal istirahat selama 1,5 bulan dan tidak melakukan apapun seperti biasanya. Nadal banyak melakukan liburan sekaligus menjalani rehabilitas usai operasi dengan dengan banyak melakukan kegiatan di kapal pesiar miliknya di Yunani.
“Setelah bulan Agustus 2023, dirinya baru melakukan latihan ringan dan tidak ada beban sama sekali. Itu terus dilakukan selama dua minggu dan terus kami lakukan dengan hati-hati agar tidak mengganggu pemulihan cedera yang dialami Nadal,” tambah Moya.
Setelah melakukan latihan ringan secara intensif, Nadal sempat merasa frustasi akan kondisi tubuhnya yang tidak ada kemajuan dalam latihan. Dirinya selalu melakukan konsultasi kegiatan apa yang harus dilakukan agar cedera yang dialaminya tidak lagi kambuh. “Nadal banyak melakukan tes Kesehatan untuk mempercepat kesebuhan pasca operasi yang dijalaninya. Upaya itu cukup berhasil dan ada progress positif bagi Nadal,” terang Moya.
Secara bertahap, ada peningkatan beban latihan tapi dengan hati-hati sesuai dengan instruksi dokter berikan. Terkadang tim pelatih juga melakukan sedikit istirahat, dengan intensistas latihan ringan. Para staf pelatih terus memberikan motivasi agar Nadal bisa mencapai tarap latihan lebih bagi lagi.
“Secara bertahap ada progress yang signifikan bagi perkembangan latihan Nadal. Dan sekarang saatnya Nadal bisa Kembali lagi turun ke lapangan dan memastikan ikut pada turnamen awal tahun dengan mengikuti Brisbane International,” ungkap Moya.