Hindari bentrok di Semifinal, Ginting-Jojo Harus Juara Grup

Antony Ginting lolos ke semifinal setelah mengalahkan Shi Yu Qi pada laga kedua BWF World Tour Final 2023--

PALEMBANG, SUMATERAEKSPRESID – Antony Sinisuka Ginting dan Jonatan Christie berhasil memetic kemenangan kedua pada turnamen BWF World Tour Final 2023. Ginting berada di grup A, mampu mempercundangi wakil tuan rumah, Shi Yu Qi lewat pertarungan tiga games 11-21, 21-7, dan 21-17 di Hangzhou Olympic Sport Center, Cina. 

Kemenangan tersebut membuat pemain asal Ciamis ini memastikan diri lolos ke babak semifinal. Namun masih ada satu pertandingan lagi menghadapi Viktor Axelsen dari Denmark. Laga ini menjadi penentuan siapa yang berhak menjadi juara grup A. 

BACA JUGA:Jorji-Bagas/Fikri Tersingkir, Fajar/Rian Lolos ke semifinal BWF Tour Final

BACA JUGA:Indonesia Loloskan 2 Wakil ke Perempat Final Odisha Master 2023

Shi Yu Qi sendiri masih ada peluang lolos jika mampu mengatasi Kodai Naraoka pada pertandingan terakhir. Dengan catatan, Ginting mampu mengalahkan Axelsen. Sebaliknya jika Ginting Kalah maka penentuan lolos akan dihitung lewat game set antara Axelsen dan Shi Yu Qi. Namun Ginting berusaha menyapu bersih kemenangan jika tak ingin bertemu dengan Jonatan Christie di semifinal. 

Jojo sapaan karib Jonatan sendiri lolos ke semifinal setelah mengalahkan Anders Antonsen dariDenmark dengan skor 21-16 dan 21-18. Jojo dipastikan bisa merebut juara grup B. di laga terakhir Jojo akan menghadapi juara All England 2023, Li Shi Feng. Secara head to head, Jojo masih unggul atas Li Shi Feng dengans skor 2-0. Jika skenario ini berhasil maka Jojo akan menghadapi lawan yang lebih mudah dan terhindar dari bentrok dengan Ginting. 

Sedangkan perjuangan Gregoria Mariska Tunjung untuk lolos dari fase grup harus berakhir. Melakoni laga kedua grup A BWF Tour Final 2023, Jorji sapaan karib Gregoria kembali tumbang atas unggulan pertama An Se Young dari Korsel dengan skor 14-21 dan 16-21 di Hangzhou Olympic Sport Center. 

Sebelumnya pemain asal Wonogiri  ini di laga perdana juga menelan kekalahan atas Tai Tzu Ying dari Taiwan secara straight set 18-21 dan 17-21. Dua kekalahan ini membuat Jorji gagal melangkah ke semifinal pada ajang berhadiah total Rp30 Miliar ini. Meski menyisahkan satu laga lagi menghadapi Kim Ga Eun dari Korsel.

BACA JUGA:Waduh, Sering Kalah Fajar/Rian Malah Satu Grup dengan Ganda Denmark

BACA JUGA:Utak Atik Peluang Jojo-Ginting, Siapa yang Bakal Lolos ke Semifinal?

Meski nanti meraih kemenangan atas Kim  Ga Eun, tidak mampu lagi menolongnya lolos.  Hanya dua pemain tiap grup yang berhak meraih tiket ke semifinal. Peluang itu tersebut masih diperebutkan tiga pemain antara An Se Young, Tai Tzu Ying, dan Kim Ga Eun. “Penampilan saya jauh dari ekspektasi yang saya harapkan. Mungkin ada faktor non teknis sehingga saya sering membuat kesalahan sendiri,” ucap Gregoria sebagaimana dilansir oleh laman PBSI. 

Nasib sama juga dialami oleh ganda Muhammad Shohibul Fikri/Bagas Maulana. Mantan juara All England ini terpaksa mengakhiri turnamen lebih cepat karena sudah kalah dua kali. Menghadapi Min Hyuk/Seo Seung Jae dari Korsel pada laga kedua, Bagas/Fikri takluk dengan skor 9-21 dan 12-21. Sedangkan ganda nomor satu Indonesia, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto berhasil mengamankan tiket ke semifinal. Fajri panggilan ganda Fajar/Rian  berhasil membalas dendam atas ganda senior Denmark Kim Astrup/Anders Skaarup Rasmussen dua set langsung dengan skor 21-12 dan 21-18. 

Pada partai terakhir nanti, Fajar/Rian akan menantang juara dunia 2023 asal Korsel, Min Hyuk/Seo Seung Jae. Laga ini jadi penentuan siapa yang berhak untuk menjadi juara grup B sekaligus terhindar dari lawan yang berat di babak semifinal nanti.  

Sementara itu di ganda putri, langkah Apriyani Rahayu/ Siti Fadia Silva Ramadanti agak tersendat. Setelah memetik kemenangan perdana atas wakil Jepang, Mayu Matsumoto/Wakana Nagahara,  pada laga kedua keduanya mengalami kekalahan. 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan