Catalan Makin Nyaman
Real Betis 1-2 Barcelona
SEVILLA - Barcelona semakin kokoh di La Liga. Melawan salah satu tim kuat Liga Spanyol Real Betis di jornada ke-20, Raksasa Catalan kembali meraih kemenangan dan memantapkan posisi mereka di puncak klasemen.
Bermain di Benito Villamarín, Raphinha membuka keunggulan di menit ke-65. Robert Lewandowski kemudian menggandakan keunggulan pada menit 80 sebelum bunuh diri Jules Kounde lima menit kemudian memastikan laga berakhir 2-1
Dengan kemenangan ini, Barcelona semakin nyaman di puncak klasemen. Mengoleksi poin 50, mereka unggul delapan angka di atas Real Madrid yang baru bermain dini hari tadi.
"Permainannya luar biasa. Kami menjalani pertandingan yang hebat. Kami merebut bola dari Betis, yang merupakan salah satu kunci,” kata Pelatih Barca, Xavi Hernandez di Marca.
Xavi menegaskan timnya menunjukkan peningkatan performa. “Saya senang dengan hasil dan permainan. Kami telah meningkat dibandingkan laga melawan Girona," jelasnya.
Menurut Xavi, ini adalah penampilan terbaik Barca musim ini. “Kami solid dalam pertahanan. Kami bekerja dengan baik. Pekerjaan terbayar. Para pemain bersaing. Saya pikir mereka memainkan salah satu permainan terbaik musim ini hari ini. Saya sangat puas," tegas Xavi.
Barcelona menyapu bersih sembilan pertandingan mereka 2023 ini. Dan Xavi berani mengklaim bahwa Blaugrana saat ini sudah menunjukkan mereka lapar gelar.
“Kami berada dalam momen yang baik. Kami merasa menyukainya. Kami lapar. Kami berada di jalur yang benar. Tapi masih ada 19 pertandingan lagi. Angkanya luar biasa,” ujarnya.
Pelatih Betis, Manuel Pellegrini sementara itu mengkritik kepemimpinan wasit Ricardo De Burgos yang menurutnya membantu Barca mengalahkan mereka. Ia secara khusus menyoroti gol pertama Barca.
Selain mengklaim pemain Barca yang melakukan pelanggaran, ia juga menyebut posisi bola saat tendangan bebas cepat sangat jauh dari titik pelanggaran.
"Pertandingan yang sangat seimbang yang ditentukan oleh dua bola yang dihentikan. Yang pertama cukup konflik karena itu jelas merupakan pelanggaran terhadap Aitor. Mereka melakukan tendangan bebas 20 meter lebih jauh dari yang seharusnya,” keluh Pellegrini di Marca.
Mantan pelatih Madrid itu menegaskan, timnya sudah bekerja maksimal. Makanya, ia menyiratkan hasil imbang akan lebih adil bagi kedua tim.
“Kami memiliki dua atau tiga peluang yang dengan sedikit lebih tenang kami dapat menentukannya dengan lebih baik. Barcelona memenangkan pertandingan yang seimbang," ujarnya. (amr/)