Waduh, Sering Kalah Fajar/Rian Malah Satu Grup dengan Ganda Denmark

“BWF Tour Final merupakan event pertama bagi kami. Kami tetap optimis dan berusaha meraih kemenangan di babak penyisihan grup,” ucap Fikri.

Hal senada juga dilontarkan oleh Bagas. Pemain kelahiran Cilacap ini juga merasa optimis dengan hasil drawing yang menempatkanya berada di grup B. “Kami akan memberikan penampilan terbaik meski baru kali pertama ikut,” timpal Bagas.

Untuk grup A unggulan pertama dari Cina, Liang Wei Keng/Wang Chang juga juga bertemu dengan sesama ganda Cina, Liu Yu Chen/Ou Xuan Yi. Keduanya akan menantang mantan juara dunia yakni Aaron Chia/Soh Wooi Yik dari Malaysia dan Takuro Hoki/Yugo Kobayashi dari Jepang.

Untuk hasil drawing tunggal putri, Gregoria Mariska Tunjung berada di grup A Bersama unggulan pertama asal Korsel An Seo-young, Tai Tzu Ying dari Taiwan, dan Kim Ga Eun dari Korsel. Bagi Jorji sapaan karib Gregoria lawan yang sulit adalah An Seo-Young. Hingga saat ini, Jorji belum pernah bisa mengalahkan An Seo-young. Sedangkan Tai Tzu Ying dan Kim Ga Eun sudah pernah dikalahkanya.  

“Tahun lalu menjadi pengalaman berharga bagi saya untuk kali pertama lolos ke BWF Tour Final. Saya sudah banyak belajar dan berharap bisa memperbaiki prestasi tahun lalu,” harap Jorji.

Untuk grup B tunggal putri, unggulan kedua Chen Yu Fei akan menghadapi Carolina Marin dari Spanyol, Han Yue dari Cina, dan Beiwe Zhang dari Amerika Serikat. Grup B diprediksi Chen Yu Fei dengan mudah bakal lolos ke semifinal.

BACA JUGA:Alwi Farhan Tumbang, Potensi All Indonesia Final Tetap Terjaga

BACA JUGA:Tunggal Putra Kuasai Guwahati Master 2023

Sedangkan nomor ganda putri, Apriyani Rahayu/ Siti Fadia Silva Ramadhanti berada di grup yang sulit karena dikepuang dua ganda tuan rumah yakni unggulan pertama Qing Chen/Jia Yi Fan, dua kali juara dunia Mayu Matsumoto/Wakana Nagahara  dari Jepang dan ganda muda Cina yang tengah naik daun, Liu Sheng Shu/Tan Ning.

Penampilan Apriyani Rahayu/ Siti Fadia Silva Ramadhanti kerap menjadi sorotan. Inkonsistensi kedua ganda putri Indonesia itu mewarnai sepanjang sebulan terakhir. Apriyani kerap dilanda cedera tak begitu juga dengan Siti Fadia. Meski demikian, pada BWF Tour Final tahun ini diharapkan keduanya bisa tampil maksimal dan lolos ke partai puncak.

Pada gala dinner dan drawing BWF Tour, kontingen Indonesia sangat berbeda dengan kontingen lainnya. Para pemain mengenakan pakaian adat Jawa lengkap dengan beskap.  BWF World Tour Finals 2023 akan bergulir pada 13-17 Desember di Hangzhou Olympic Sports Centre Gymnasium, Hangzhou, China. (*)