Hanya 2 Jam, 8 Ton Beras Ludes Terjual
MENGULAR: Antrean warga Banyuasin III mengular demi mendapatkan sembako murah yang digelar Pemkab Banyuasin, kemarin. Harga sembako ini lebih murah dibanding harga pasar. -FOTO: AKDA/SUMEKS-
BANYUASIN - Warga Kecamatan Banyuasin III menyerbu pasar murah yang digelar Pemkab Banyuasin bekerja sama dengan Perum Bulog di Kantor Veteran, Kelurahan Pangkalan Balai, Kecamatan Banyuasin III, Banyuasin, Rabu (6/12).
Kepala Dinas Koperasi Usaha Kecil Menengah Perindustrian dan Perdagangan (Diskoperindag) Banyuasin, Ir Alpian MM, mengatakan, pasar murah ini digelar dalam rangka menekan laju inflasi dan menstabilkan harga menjelang Natal dan Tahun Baru 2024.
“Pasar murah ini bertujuan untuk membantu masyarakat dalam memenuhi kebutuhan pokok dengan harga yang terjangkau,” ujarnya. Dalam pasar murah ini, Bulog Banyuasin menyediakan sebanyak 8 ton beras medium. Namun, beras tersebut ludes terjual hanya dalam waktu dua jam.
Pasar murah ini menyediakan beras medium dengan harga Rp9.500 per kilogram, jauh lebih murah dari harga pasar yang saat ini mencapai Rp12.000 per kilogram. Selain beras, pasar murah ini juga menyediakan minyak goreng, gula, dan telur ayam kampung dengan harga yang lebih terjangkau.
Siti Aminah, mengaku sangat terbantu dengan adanya pasar murah ini, dan dapat menghemat Rp2.500 per kilogram untuk membeli beras. “Saya sangat terbantu dengan adanya pasar murah ini. Harga berasnya jauh lebih murah dari harga pasar,” katanya.
Asisten II Setda Pemkab Banyuasin Noor Yosept Zaat, mengatakan, pasar murah ini adalah lokasi keenam dari 10 titik yang digelar Pemkab Banyuasin.
“Ini adalah kepedulian Pak Pj Bupati Banyuasin untuk membantu meringankan beban masyarakat di tengah kebutuhan pokok terus naik,” ujarnya. Selain pasar murah juga ada pelayanan kolaboratif yaitu pemeriksaan kese- hatan dan pembuatan dokumen kependudukan. (qda/lia)