Neraka Baru di Gaza, Israel Bombardir Palestina setelah Gagal Perundingan Perpanjangan Genjatan Senjata

BOMBARDIR GAZA LAGI: Militer Israel kembali mengebom sejumlah kota di jalur Gaza, setelah gagalnya perundingan memperpanjang gencatan senjata. FOTO:NET--

BACA JUGA:Pegawai Perkebunan Korban Tabrak Lari. Di TKP, Polisi Hanya Temukan Ini

Sementara Kepala Bantuan PBB, Martin Griffiths, mengatakan pertempuran tersebut akan memperburuk keadaan dengan darurat kemanusiaan yang ekstrim. 

"Hari ini, dalam hitungan jam, sejumlah orang dilaporkan tewas dan terluka. Keluarga-keluarga diminta untuk mengungsi, lagi,” sesal Martin, di Jenewa. 

“Harapan pupus. Anak-anak, perempuan dan laki-laki di Gaza tidak memiliki tempat yang aman untuk pergi dan hanya memiliki sedikit tempat untuk bertahan hidup," tambah Martin.

Di bagian lain, Negara Qatar yang berperan sentral sebagai negosiator, menyebut perundingan masih berlangsung dengan Israel dan Palestina. Tapi Israel yang terus melakukan pengeboman di Gaza, memperumit masalah.

BACA JUGA:ISPA Misterius Serang Ribuan Anak di Tiongkok

BACA JUGA:Milenial Palembang Ramaikan Turnamen Mobile Legend oleh Relawan Sekawan Doddy

Menteri Pertahanan AS Lloyd Austin, mengatakan bahwa Washington bekerja secara diplomatis untuk memulihkan gencatan senjata.

"Kami akan terus bekerja sama dengan Israel, Mesir dan Qatar dalam upaya menerapkan kembali gencatan senjata," katanya dalam sebuah konferensi pers di California.

Namun, dia menyalahkan Hamas yang gagal memenuhi syarat-syarat pembebasan sandera dan penyerangan di Yerusalem

Begitupun Israel, yang mengklaim bahwa artileri mereka menghantam sumber-sumber tembakan dari Lebanon dan pertahanan udara mereka telah mencegat dua peluncuran.  (*)

 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan