Luar Biasa Kompak Warga Desa Ini, 1 Pelaku Curanmor Tewas, 1 Babak Belur
SELAMAT: Tersangka M Sobri, yang tertangkap lebih dulu. -FOTO: IST-
LAHAT – Tiga kawanan pencuri motor yang beraksi di Desa Suka Makmur, Kecamatan Gumay Talang, Kabupaten Lahat, kena batunya. 1 orang tertangkap, 2 orang lagi sempat kabur. Besoknya baru ditemukan, 1 kondisi luka-luka dan 1 lagi tewas terkapar dalam kebun.
Tersangka yang tertangkap lebih dulu, M Sobri (40), warga Desa Karang Are, Kecamatan Talang Padang, Kabupaten Empat Lawang. Tersangka yang babak belur, Tauhid (47) Desa Margatani, Kecamatan Jayaloka, Kabupaten Musi Rawas (Mura).
BACA JUGA:Akhirnya Ketangkap Juga! Spesialis Begal di OKI Dicokok Polisi Saat Sedang Makan Malam
BACA JUGA:HALO MAHASISWA, Ada Pesan dari OJK, Jangan Nunggak Pinjol Ya, Ini Resikonya!
Sedangkan yang tewas dalam kebun, Zulfikri, juga warga Desa Karang Are, Kecamatan Talang Padang, Kabupaten Empat Lawang. Sebelumnya, mereka mencuri motor milik korban Edy Suprayitno (58), warga Desa Suka Makmur, Selasa (21/11), sekitar pukul 10.00 WIB.
Pagi itu korban sedang berkebun, motor miliknya Honda Revo diparkirkan dekat pondok. “Datang ketiga tersangka, mencuri motor milik korban,” terang Kapolres Lahat AKBP S Kunto Hartono SIK MT, melalui Kasubsi Penmas Aiptu Lispono, kemarin.
Korban melihat motornya dicuri dari kejauhan, berusaha mengejar sambil berteriak minta tolong. Warga yang mendengar teriakan korban, berusaha menghadang para pelaku. “Tapi pelaku mengancam warga, juga mengibaskan pedangnya ke arah korban,” katanya.
Ketiga pelaku memilih kabur ke dalam kebun kelapa sawit. Meninggalkan motor milik korban. Mamun tersangka M Sobri, tertangkap dan diserahkan warga ke Polsek Kota Lahat. “Dua pelaku lagi masih dicari ke perbatasan desa, dibantu warga desa lainnya,” ungkap Lispono.
Didapat informasi, para pelaku itu sebelumnya sempat hendak membegal motor yang dikendarai ibu hamil. Namun gagal, hingga ketiga pelaku itu menuju kebun korban dan hendak mencuri motornya, tapi gagal lagi.
Besok siangnya, Rabu (22/11), tersangka Tauhid tertangkap warga dalam kebun sawit. Sempat kena hajar massa, dia lalu diamankan ke pos sekuriti perusahaan kebun sawit itu di Kecamatan Kikim Timur,
“Anggota Polres Lahat turun ke lokasi, meredakan suasana dan mengamankan tersangka Tauhid,” tambah Lispono. Penyisiran kembali dilakukan, oleh warga dan personel Polsek Kikim Timur.
Alhasil, Zulfikri ditemukan meninggal dunia, terlentang di areal kebun sawit milik warga di Desa Cempaka Sakti, Kecamatan Kikim Timur, Kabupaten Lahat. “Tersangka dikenakan Pasal 365 KUHP,” pungkas Lispono. (gti/air)