Lebih Nyaman Lakukan Pengawasan
Ir H Achmad Hafisz Tohir-Foto : ist-
SUMATERAEKSPRES.ID - Bagi Ir H Achmad Hafisz Tohir, menjadi senator di Senayan merupakan sebuah pilihan. Untuk periode ketiga, adik kandung mantan Menko Perekonomian Hatta Rajasa itu akan maju menjadi caleg DPR RI dari Partai Amanat Nasional (PAN).
Saat ini Hafisz Tohir duduk di Komisi VI yang membidangi Perdagangan, Koperasi UKM, BUMN, Investasi, dan Standarisasi Nasional.
Dia aktif menyuarakan aspirasi dari konstituennya di Sumsel, khususnya daerah pemilihan (dapil) Sumsel 1. Meliputi Kabupaten Musi Rawas, Musi Banyuasin, Banyuasin, Palembang, Lubuklinggau, dan Musi Rawas Utara.
Menurut pria kelahiran 10 Juni 1966 ini, dalam percaturan politik seseorang harus memantapkan pilihan. Menjadi eksekutif atau legislatif. Eksekutif pemegang atau kuasa, pengguna anggaran. Sedangkan pengawasannya legislatif.
BACA JUGA:Ternyata Ini Penyebab Banyaknya Baliho Caleg di Muratara Robek dan Tumbang!
BACA JUGA:Sengit! Berikut Daftar Nama Caleg DPR RI Dari Dapil Sumsel 2
“Saya kita kita harus memilih,” ucapnya dalam sebuah video wawancara. Meski tidak seperti eksekutif, tapi dia percaya anggota legislatif sudah menjadi representatif masyarakat.
Ia mencontohkan seorang gubernur dengan powernya akan membuat kebijakan dan melaksanakannya.
Kemudian akan menerima akibat dari pemerintahan yang dipimpin. Sedangkan seorang anggota legislatif, nafasnya lebih kepada pengawasan.
Hafisz mengatakan, sebelumnya dia pernah mencoba jadi eksekutif karena belum memiliki basic pengawasan.
BACA JUGA:Perang Bintang! Berikut Daftar Lengkap Caleg DPR RI di Dapil Sumsel 1
BACA JUGA:Terbukti, Kesulitan Dapat Caleg, DCT Disahkan, Kuota 10 Parpol Tidak Full
“Tapi setelah saya lihat, ternyata kesejahteraan itu tidak bisa terealisasi kalau kepemimpinan tidak berpihak kepada rakyat."
"Seorang eksekutif akan sukses menjalankan APBD dan APBN kalau disertai sistem pengawasan yang baik. Dan saya mengganggap DPR/DPRD kunci sukses dari jalannya kekuasaan,” tegasnya.