Sebulan 4 Korban Tumiran Intip, Aksi Mata-matanya Ketahuan Karena Berisik
Aksi cabul Tumiran (39), terbongkar setelah rekaman salah satu mahasiswi sedang mandi di kosan di Jl Panti Sosial, ketahuan oleh korban. -Foto : Adi/Sumateraekspres.id-
PALEMBANG, SUMATERAEKSPRES.ID - Tindakan cabul yang dilakukan oleh Tumiran (39), penduduk Dusun Marga Kaca, Kelurahan Pemanggiran, Kecamatan Natar, Lampung Selatan, terbongkar setelah rekaman salah satu mahasiswi sedang mandi di kosan di Jl Panti Sosial, Kelurahan Kebun Bunga, menjadi perhatian.
Aksi cabul Tumiran (39), terbongkar setelah rekaman salah satu mahasiswi sedang mandi di kosan di Jl Panti Sosial, ketahuan oleh korban. Foto : Adi/Sumateraekspres.id
Kejadian itu terjadi pada Minggu (12/11) sekitar pukul 18.30 WIB, ketika Ita Rosada (21), warga Tanjung Batu Timur, Kecamatan Tanjung Batu, Kabupaten Ogan Ilir, menemukan ponsel pelaku yang diletakkan di atas lubang kamar mandi.
Ita Rosada curiga dengan suara berisik di kamar sebelahnya, dan ketika memeriksa ke atas kamar mandi, dia menemukan kamera terpasang di lubang.
Dia segera berteriak minta tolong, dan Karimah Yuniar (22), rekan sesama penghuni kost, merespons.
BACA JUGA:Kejari Naikkan Status Kadishub Prabumulih Jadi Tersangka, Martodhi Keluar Pakai Rompi Tahanan
"Awalnya tidak ada yang aneh ketika saya akan mandi, namun tiba-tiba dari arah kamar mandi sebelah terdengar suara yang berisik," katanya
"Karena curiga, saya lantas periksa ke bagian atas kamar mandi yang ketika itu ada lubangnya. Ternyata di lubang tersebut terdapat kamera," tambahnya
"Oleh karena itu saya teriak dan didengar teman lain, selanjutnya minta ke teman tadi untuk mengecek isi memori dari ponsel pelaku, ternyata di dalamnya itu ada video saya dan Karimah Yuniar sedang mandi," ungkap Ita Rosada.
Dengan bantuan ponsel pelaku, mereka berhasil mengamankan Tumiran ketika sedang berada di dalam kamar mandi sebelah.
BACA JUGA:Skandal Penipuan Senilai Rp2,1 Miliar, Oknum Caleg Terlibat Bisnis Beras dan TIK
Kejadian tersebut segera dilaporkan ke Polrestabes Palembang, dan pelaku segera diamankan untuk pemeriksaan lebih lanjut.
Terungkap bahwa aksi cabul pelaku sudah berlangsung sejak sebulan terakhir, dan ada korban lain selain Ita Rosada dan Karimah Yuniar.
"Itu tidak hanya terjadi pada kami, beberapa penghuni kost lainnya juga direkam pelaku saat mandi. Bahkan yang membuat kami semakin takut, ini sudah dilakukannya sejak sebulan terakhir pada saat penghuni kost yang wanita mandi. Pelaku juga tinggal di kostan yang sama dengan kami, tapi beda tempatnya saja, tapi masih dalam bedeng atau kostan yang sama. Kalau yang lain, pada waktu itu tidak terlihat di memori HP pelaku," tambahnya.