https://sumateraekspres.bacakoran.co/

Cara Memanfaatkan Instagram Sebagai Portofolio

Cara Memanfaatkan Instagram jadi Portofolio. Foto: Ilustrasi Canva--

SUMATERAEKSPRES.ID - Siapa sangka, bahwa ternyata rekruter juga bisa memantau media sosial saat proses interview? Saatnya bertransformasi, dan Instagram adalah panggung terbaik untuk memamerkan potensimu.

Bagi para pemula yang ingin merintis karier, media sosial bisa menjadi teman setia tanpa harus mengeluarkan biaya untuk membuat website portofolio. Yuk, mari kita jelajahi cara mengubah akun Instagram menjadi portofolio yang memukau.

Bio Sebagai Cover Letter

Bio Instagrammu adalah kunci pertama yang akan membuka pintu duniamu kepada calon klien atau rekruter. Buatlah bio seolah-olah itu adalah cover letter pribadimu. Shutterstock menyarankan beberapa poin kunci:

  • Pastikan nama lengkapmu tertera untuk kemudahan pencarian.
  • Lokasimu dapat menjadi penentu penting, terutama jika pekerjaan mengharuskan keberadaanmu di lokasi tertentu.
  • Manfaatkan link in bio untuk merujuk pada platform lain yang mungkin memiliki portofoliomu.
  • Jelaskan dirimu lebih lanjut melalui bio, ceritakan aktivitas atau minat yang terkait dengan pekerjaanmu.

Tambahkan sentuhan emoji untuk membuat bio terlihat menarik, tapi hindari kelebihan. Biar bio jadi seperti cerita inspiratif yang siap memukau pembaca pertamamu.

Feed Sebagai Pameran Karya

Langkah kedua adalah memanjakan calon klien atau rekruter dengan feed Instagrammu. Anggaplah feed sebagai galeri pribadi yang siap memukau dunia. Pertimbangkan konten-konten yang ingin kamu tampilkan:

  • Tanyakan pada dirimu sendiri, "Apa yang ingin saya lihat jika saya adalah klien impian?"
  • Pastikan feedmu mencerminkan bakatmu dan menunjukkan bahwa kamu layak untuk bekerja sama.
  • Tonjolkan keunikanmu di industri tersebut.
  • Pertimbangkan konsistensi dalam feed Instagrammu.

Manfaatkan Instagram Story

Jangan hanya menampilkan karya jadi, bagikan juga proses pembuatannya melalui fitur Instagram Story. Menurut Digital Surgeons, membagikan proses kreatifmu bisa menjadi daya tarik tambahan untuk calon klien.

Instagram Story memberikan nuansa interaktif yang membuat akun portofoliomu semakin menarik. Jadi, jangan ragu untuk berbagi kisah di balik karya-karyamu.

Penggunaan Hashtag Merupakan Jembatan Menuju Audiens yang Tepat

Agen interaksi untuk portofoliomu adalah hashtag. Pilihlah hashtag yang sesuai agar konten-kontenmu bisa sampai ke audiens yang tepat. Ini adalah cara efektif untuk terhubung dengan komunitas sejenis dan potensial klien yang sedang mencari keahlian seperti yang kamu miliki.

Konsistensi Komunikasi

Meski sudah mengubah akun Instagrammu menjadi portofolio, pastikan untuk tetap berkomunikasi dengan klien. Jaga interaksi agar tetap menjadi kandidat potensial untuk proyek selanjutnya. Beberapa langkah yang bisa dilakukan:

  • Gunakan branded hashtag yang terkait dengan klien di captionmu.
  • Interaksilah dengan klien, tandai mereka di postinganmu, atau beri komentar pada kiriman mereka.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan