Ini Ciri dan Cara Mengatasi Darah Menstruasi yang Terlalu Banyak Keluar

Ini Ciri dan Cara Mengatasi Darah Menstruasi yang Terlalu Banyak Keluar. Foto: Ilustrasi Canva--

SUMATERAEKSPRES.ID - Setiap perempuan pasti mengalami hari-hari menstruasi yang berat, yang kadang-kadang dibarengi dengan pendarahan hebat, atau yang dikenal sebagai menorrhagia.

Kondisi ini bisa membuat sebagian perempuan kesulitan beraktivitas, namun, tenang saja, ada beberapa cara mengatasinya ketika kamu mengalami hal tersebut. 

Menorrhagia

Menorrhagia, atau pendarahan berat saat menstruasi, bukanlah hal yang sepele. Jika kamu merasakannya lebih dari 7 hari atau harus mengganti pembalut setiap beberapa jam, bisa jadi kamu mengalami menorrhagia.

Ini bukanlah masalah yang jarang terjadi, memengaruhi sekitar 27-54 persen perempuan menstruasi, seperti yang dilansir dari berbagai sumber medis. 

Gejala menorrhagia tidak hanya sekadar pendarahan berlebih, tetapi juga bisa menyertai nyeri perut, gumpalan darah besar di pembalut, hingga risiko anemia akibat kekurangan darah. Kemungkinan penyebabnya melibatkan faktor hormonal, tingkat stres, gaya hidup, atau kondisi medis tertentu.

Mengatasi Darah Haid Berlebih

  • Hidrasi yang Cukup: Minum 4-6 gelas air sehari bisa membantu menjaga volume darah dan mencegah kehilangan terlalu banyak cairan tubuh.
  • Makanan Kaya Vitamin C: Paprika merah, kiwi, stroberi, dan jus tomat membantu menyerap zat besi, menghindarkan dari risiko anemia.
  • Zat Besi dari Makanan: Daging tanpa lemak, tiram, dan kacang polong dapat membantu mengurangi risiko anemia akibat kehilangan darah.
  • Suplemen Kesehatan: Jika perlu, vitamin C dan zat besi dapat diperoleh dari suplemen untuk memastikan tubuh terhindar dari anemia.

Jumlah perdarahan saat haid memang bisa berbeda-beda untuk setiap wanita. Ada yang volume darahnya sedikit, tapi tak jarang juga yang menghadapi banjir darah.

Mengukur seberapa banyak darah yang keluar saat haid memang bukan tugas yang mudah. Tapi, ada beberapa tanda yang bisa jadi petunjuk bahwa darah haidmu lebih deras dari biasanya. Yuk, simak!

  • Lama Menstruasi: Kalau haidmu bertahan lebih dari 7 hari, hati-hati, bisa jadi ini tanda jumlah darah yang keluar tidak wajar.
  • Pembalut Full dalam Sekejap: Jika kamu harus ganti pembalut setiap 1–2 jam karena udah penuh, itu bisa jadi sinyal bahwa darah haidmu berlebih.
  • Ganti Pembalut Tengah Malam: Jika malam hari harus jadi sesi ganti pembalut ekstra karena penuh, hati-hati, itu mungkin bukan karena mimpi buruk, tapi darah yang keluar terlalu banyak.

Jika kamu mengalami perubahan signifikan dalam volume menstruasi, segera berkonsultasi dengan dokter. Ini penting untuk menilai kondisi dan mencari penanganan yang sesuai.

Kesehatan reproduksi adalah aspek penting dari kesejahteraan wanita, dan pemahaman lebih lanjut mengenai darah haid yang berlebihan dapat membantu menjaga keseimbangan tubuh.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan