Eksplorasi Budaya Lokal, Bank Sumsel Babel Pamerkan Kekayaan Etnik dalam Fashion on Street

PALEMBANG, SUMATERAEKSPRES.ID - Sebuah gelaran fashion on street di Kambang Iwak pekan lalu memperlihatkan sisi berbeda dari jajaran direksi dan komisaris Bank Sumsel Babel (BSB). Mereka memukau dengan penampilan memakai busana tradisional khas Bumi Sriwijaya.

Tidak hanya sekadar berbusana, para direksi dan komisaris Bank Sumsel Babel juga memamerkan langkah-langkah gaya seperti model di atas catwalk.

Direktur Utama Bank Sumsel Babel, Achmad Syamsuddin, menyatakan, "Fashion on street ini mengangkat keunggulan budaya lokal dengan berbagai jenis kain tradisional yang dimiliki Sumatera Selatan atau Sumsel."

Syamsuddin menambahkan bahwa kegiatan ini dapat memanfaatkan kekayaan etnik yang biasanya hanya digunakan pada acara resmi, namun kini dapat diaplikasikan pada acara informal atau lainnya.

BACA JUGA:BSI Tower, Financial Center Berkonsep Green Building

"Sumsel memiliki keberagaman kain tradisional, mulai dari songket, jumputan, gambo, dan lainnya," ungkapnya.

Selain itu, kegiatan fashion on street ini diharapkan dapat memacu pertumbuhan industri fashion di Palembang, serta di wilayah Sumsel dan Babel secara keseluruhan.

"Kambang Iwak bisa menjadi pusat fashion dengan potensi luar biasa di Palembang, selain kekayaan etniknya," jelas Syamsuddin.

Sebagai contoh, Syamsuddin menyebutkan potensi lain di Palembang, yaitu hijab.

BACA JUGA:Peningkatan Efisiensi dan Kualitas Hidup, PGN Dukung Smart City dengan Gas Bumi

Menurutnya, perpaduan antara kain khas etnik dan hijab dapat membuat Palembang menjadi pusat fashion yang berpotensi besar. "Palembang memiliki modal untuk menjadi kota fashion," tambah Syamsuddin.

Acara fashion on street ini dimulai pada sore hari dengan peserta umum, dan pada malam harinya, karyawan dan karyawati Bank Sumsel Babel, sejumlah influencer Palembang, serta komisaris dan direksi Bank Sumsel Babel turun beraksi di atas catwalk.

Tak ketinggalan, Pj Gubernur Sumsel Agus Fatoni, Deputi Kepala Bank Indonesia Perwakilan Sumsel Nurcahyo Heru Prasetyo, serta Kepala OJK Regional 7 Untung Nugroho turut hadir dalam kesempatan tersebut. (yun)