Objek Wisata Masuk Cagar Budaya Nasional

BATURAJA KORANSUMEKS.COM – Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) memiliki objek wisata andalan, yakni Gua Putri. Objek wisata yang berlokasi di Desa Padang Bindu Kecamatan Semidang Aji tersebut sudah masuk dalam kawasan cagar budaya nasional. Baca Juga : Ngeri! Warga di Daerah ini Saling Bacok Saat Orgen Tunggal Terlebih di daerah tersebut kini sudah terdapat Gua Harimau. Lokasi temuan kerangka manusia prasejarah. Yakni temuan dua ras Neo Mongoloid, dan ras Austro Melanesia berusia ribuan tahun. Juga terdapat artefak, dan peninggalan peradaban prasejarah lainnya. Bahkan di kawasan tersebut dalam tahun ini direncanakan bakal diresmikan operasional Musium Harimau dari Kemenristekdikbud. Baca Juga : Tugu BatasWilayah Sumsel dan Jambi, Jadi Lokasi Swafoto Baca Juga : Melahirkan Saat Perjalanan Jauh, Erniawati Dapat Pembiayaan Gratis di RSUD Dr Sobirin Penjabat Bupati Ogan Komering Ulu (OKU) H Teddy Meilwansyah SSTP MM MPd belum lama ini sudah meninjau perkembangan terkini Gua Harimau dan Musium Harimau. “Insya Allah tahun ini akan diresmikan,” kata Teddy. Disebut Teddy, Gua Harimau menjadi aset tidak hanya bagi daerah. Tapi tapi merupakan aset nasional. Sebab, dari lokasi kawasan Gua Harimau ini ditemukan fosil atau tulang manusia tertua di Sumatera. Baca Juga : RSMH Makin Dewasa dan Maju dalam Pelayanan Kesehatan di Sumatera Bagian Selatan Baca Juga : Beredar Isu Masih Ada Pelaku Lain, Polres Lahat Siap Dalami Kasus Pemerkosaan Bergilir Dari hasil survei Prof Truman diperkirakan usia sementara 22.000 tahun. Bila digali lebih dalam lagi, bisa jadi ditemukan usia fosil yang lebih tua lagi. Kemungkinan bila ada penelitian lagi, pihaknya akan mendukung secara penuh. Khususnya untuk mengetahui bagaimana sejarah manusia tertua di Sumatera. Terlebih dengan Musium Harimau, yang memilki fasilitas 3D, berbagai panorama. Ini tentu bisa bermanfaat bagi masyarakat. Kadin Disparbud Sumsel, Aufa Syahrizal sebelumnya mengatakan, Musium Harimau rencana akan disoft launching. Harapan setelah diresmikan, lanjutnya, tentu akan ada pengunjung yang ingin mengetahui soal peradaban manusia. Ditambahkan Aufa, sebelum diresmikan diharapkan Museum Harimau tetap dijaga. (bis) https://sumateraekspres.bacakoran.co/?slug=sumatera-ekspres-24-januari-2023/

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan