Mantap ! Dirjen Tegaskan Penangan Stunting dan Ketahanan Pangan di Muba Sangat Baik
Dirjen Pembangunan Desa dan Perdesan, Sugito S.Sos MH beri sambutan pada Seminar Nasional Kepala Desa Musi Banyuasin, terkait Ketahanan Pangan Lokal dan Gizi untuk Pencegahan Stunting, di Ballroom Hitel The Zuri Palembang. Foto : nanda/sumateraekspres id--
Hal itu tentu berdampak pada desa-desa di Muba yang kedepan akan terus naik grade jika terus memgalami peningkatan ketahanan pangan dan penurunan angka stunting.
Ia membeberkan jumlah Desa mandiri di Kabupaten muba mengalami peningkatan, pada tahun 2022 saja ada 13 desa menjadi 53 desa di tahun 2023
Kemudian desa maju di Muba pada tahun 2022 sebanyak 89 desa sedangkan ditahun 2023 bertambah jadi 111 desa.
Lalu desa berkembang ditahun 2022 sebanyak 115 menjadi 64 desa ditahun 2023, berkurang dari tahun sebelumnya karena beberapa desa mengalami peningkatan jadi desa mandiri dan maju.
BACA JUGA:Kamu Jago PUBG Mobile ? Nih, Ada Turnamen Keren Bareng KFC. Total Hadiah Uangnya Segini !
BACA JUGA:Momen Peringatan Sumpah Pemuda, Crivisaya Ganjar Ajak Milenial Ziarah ke Makam Pahlawan di Ogan Ilir
"Hanya satu desa yang masih tertinggal dan itu merupakan desa pemekaran, artinya dari tahu ketahun desa desa yang ada di kabupaten Muba terus berkembang sangat bagus," pungkasnya.
Dalam paparannya juga, ia menegaskan jika berbicara soal stunting sama dengan berbicara soal investasi SDM kedepan, dimana Anak stunting yang tidak tertangani dg baik akan jadi persoalan kedepan terlwbih kita akan dihadapkan dg bonus demografi ditahun 2045.
"Kalau tidak ditangani dengan baik, maka akan jadi beban bagi negara ini, namun Kita optimis masalah stunting ini akan bisa ditangani, karena SDM kita arahkan kesana, dan mengalami perkembangan ketahanan pangan dari tahun ke tahun, selain itu kita alami penurunan stunting tiap tahunnya," ujarnya
Ia menjelaskan jika, stunting tidak hanya dilihat dari satu sisi saja, bisa dikatakan masalah stunting itu multi dimensi, dimana cara kita memperlakuakn anak saja bisa juga mempengaruhi stunting.
"Jadi stunting iti tidak hanya pada posisi soal ekonomi dan kemiskinan tapi ada faktor lainnya juga," pungkasnya
Nah untuk itu tujuannya program nasional penanganan stunting ini, memfokuskan bagaimana menurunkan stunting dan meningkatkan kuakitas dalam kehidupan berkeluarga.
BACA JUGA:Sungguh Terlalu, Baru 2 Jam Dicor Jalan Porak Poranda Diterobos Pengendara, Penyebabnya Sepele
Karena aspek di keluarga juga sangat penting meningkatkan kualitas gizi, pola asuh serta meningkatkan air besih dan sanitasi.