Hanya Rp135 Juta, Mobil Listrik Mungil Ini Bakal Jadi Saingan Wuling. Nah Lho!
mobil Lumen EV murah buatan China bakal jadi saingan Wuling, mobil Omoda produksi Chery--
Vice President PT Chery Sales Indonesia (CSI), Harry Komara alias Harkam menuturkan, berbagai merek mobil China cepat atau lambat akan menggantikan mobil-mobil produksi Jepang sebagai penguasa industri kendaraan bermotor di Tanah Air.
Proses peralihan tersebut sudah mulai terlihat sejak sekarang. Masyarakat Indonesia pelan-pelan mulai percaya dengan mobil-mobil buatan negeri tirai bambu itu.
BACA JUGA:Terbaik, SPK Wuling Alvez Seribu Unit
BACA JUGA:IONIQ 5 Pimpin Pasar Mobil Premium untuk Harga di Atas Rp700 Juta
Kata Harkam, dia tidak hanya asal ngomong soal itu. Mobil buatan China punya beberapa kekuatan utama. Mulai dari harga yang lebih murah, lalu fitur yang mumpuni, hingga desain futuristis.
"Siklus itu sekarang sedang terjadi," ucap Harkam. Mobil listrik produksi China juga jadi kekuatan tersendiri. Saat mobil produksi Jepang dan Eropa dijual ke pasar dengan harga cukup tinggi, berbagai mobil merek China justur jauh lebih murah.
Pada beberapa daerah, tingkat kepercayaan masyarakat terhadap mobil buatan China sudah sangat tinggi. Terutama di Pulau Sumatera, contohnya Batam.
Karena itu, Harkam yakin ke depan kota-kota lain juga akan meningkat kepercayaan masyarakatnya terhadap mobil buatan China.
BACA JUGA:Mobil Listrik Baru Segera Meluncur di Indonesia, Apa Saja?
Dari data Gaikindo, China menempatkan satu perwakilan dalam daftar 10 merek mobil terlaris sepanjang September 2023, yakni Wuling. Namun, Chery pelan-pelan naik dengan menempati urutan ke-11.
Namun, Chery belum mau memasarkan produknya ke Tanah Air. Kata Harkam, pihaknya masih mau membangun citra brand di Indonesia. Fokus pihaknya pada pengembangan mobil-mobil premium.
Ketika semua sudah terbangun, barulah Chery bisa lebih banyak meluncurkan produk baru.
"Saat ini kita masih beres-beres imej dulu. Makanya yang keluar sementara baru SUV dan Crossover. Nanti setelah imej kita bagus, mau mengeluarkan produk apa saja bagus," tuturnya.
BACA JUGA:NETA Jajal Pasar Mobil Listrik