Derby Sumatera, Cari Kado Manis
--
*PSMS Medan vs Sriwijaya FC
MEDAN - Sriwijaya FC hari ini, Senin (23/10) kick off pukul 15.30 WIB, akan melakoni laga away terakhir putaran 1 Grup 1 Liga 2 musim 2023/2024. Lawan tim berjuluk Laskar Wong Kito adalah "musuh bebuyutan" sesama Macan Andalas, yakni PSMS Medan.
Big match ini berlangsung di Stadion Teladan, Medan, yang menjadi markas Ayam Kinantan-julukan PSMS Medan. "Kami tahu, betapa fans Sriwijaya FC ingin kami menang. Tentu, kami akan berusaha keras untuk mendapatkan 3 poin di Medan,"ujar pelatih Sriwijaya FC Muhammad Yusuf Prasetyo saat Pre Mtach, kemarin (22/10).
Pelatih asal Tangerang juga tahu, bahwa laga ini juga sangat spesial. Yakni bertepatan dengan ulang tahun Sriwijaya FC yang ke-19 tahun. Jadi, tak heran jika Rivaldi Bawuo dan kawan-kawan akan habis-habisan demi beri kado manis bagi tin yang berdiri sejak 23 Oktober 2004 silam.
Formasi terbaik bakal diturunkan Yoyo-sapaan akrab Muhammad Yusuf Prasetyo. Empat penyerang bakal diturunkan sekaligus. Chencho Gyelthsen dan Habibi Abdul Yusuf akan duet sebagai ujung tombak. Keduanya akan ditopang Rivaldi Bawuo di sayap Kanan, dan Kervens Belfort di sayap Kiri.
Formasi ini sama saat Sriwijaya FC melibas PSPS Riau dua pekan lalu di Jakabaring. "Kami harus menyerang dan harus bikin gol secepatnya," sambungnya. Dirinya optimistis, formasi yang dia terapkan, bisa dijalani para penggawa Sriwijaya FC dengan baik. "Kami siap tempur,"timpal Habibi Abdul Yusuf.
Laga lawan PSMS Medan ini, juga menjadi penentuan nasin Yoyo. Jika kalah, besar kemungkinan Yoyo akan kena putus kontrak oleh manajemen Sriwijaya FC. Sebagai catatan, Sriwijaya FC memang sulit menang di Teladan. Satu-satunya momen manis Sriwijaya FC menang di Stadion Teladan yakni pada 24 Juli 2005 silam.
Saat itu, Sriwijaya FC yang dipoles Suimin Diharja (almarhum), menang 2-1. Begitu dramatis. Suimin Diharja (asal Binjai), begitu emosional. Mengingat, dia sebelum direkrut Sriwijaya FC di putaran 2 musim 2005, baru saja dipecat PSMS.
Di laga tersebut, PSMS leading via gol Christian Carasco menit 77. Namun, dibalas gol Jarot menit 80 dan Emeka Okoye menit 87. Nah, PSMS Medan jelas tidak ingin melepas sebiji poin pun dari Teladan. Mengingat, mereka ada di luar zona big three (3 besar).
Saat ini, tim asuhan Miftahudin Mukson ada di zona play off degradasi. Teoatnya di posisi ke-4. "Jadi, wajib bagi kami untuk menang," ujar Miftahudin Mukson. Penyerang-penyerang andal, bakal dimainkannya. Dus legiun asing, Matheus Souza (Brasil) dan Kim Jin-sung (Korea Selatan), mengisi lini depan.
Keduanya juga ditopang dua gelandang serang lokal Rahmat Hidayat dan Nico Malau yang bergerak di sektor sauap. "Saya ingatkan pada pemain, jangan sampai lengah. Sriwijaya FC punya penyerang bagus Chencho (Gyelthsen). Berbahaya kalau diberi ruang," tegasnya. Dirinya berharap, dukungan fans PSMS Medan di Teladan, memberi spirit lebih bagi anak-anak asuhnya. "Sepakat jaga kemenangan," tukasnya. (vis)