Kantor UPTD Samsat OKU 1 terus mengejar penerimaan PKB dengan beragam Cara

*Masih Kejar Penerimaan PKB

BATURAJA – Untuk meningkatkan penerimaan dari pajak kendaraan bermotor (PKB), kantor UPTD Samsat OKU 1 terus melakukan dengan beragam cara.

Ada yang melakukan penagihan secara langsung kepada wajib pajak (WP), dan ada yang melalui mobil samsat keliling (samling).

Kepala UPTB Samsat OKU 1, Humaniora Basili Basmark melalui Kasi Penetapan Pembukuan dan Pelaporan Awang UPTD Samsat OKU 1, Awang Herianto SH MM mengatakan mobil samling juga melayani pembayaran PKB.

“Saat razia yang menunggak pajak bisa membayar melalui samling,”  ujarnya. Saat mobil samling turun ke lapangan, biasanya ada yang membayar PKB di tempat.

Dia mencontohkan, untuk periode bulan 9 lalu, ada sebanyak 24 unit kendaraan R4 yang membayar PKB melalui mobil samling. Sedangkan jumlah sepeda motor atau R2 ada sebanyak 85 unit.

Sedangkan pada periode Oktober setidaknya minimal sudah ada 16 kendaraan roda 2, dan 2 unit R4 yang membayar PKB.

Sedangkan untuk penagihan PKB melalui sistem door to door akan dilaksanakan sampai Desember 2023. Upaya untuk meningkatkan penerimaan PKB ini akan terus dilaksanakan.

Pihaknya menyampaikan sosialisasi keringanan denda bagi yang membayar PKB. Meski kendaraan menunggak cukup lama cukup membayar 2 kali. Yakni denda tahun berjalan dan 1 tahun sebelumnya.

Selain itu, juga ada potongan 50 persen bagi kendaraan mutasi dari provinsi lain masuk ke OKU. Juga bea balik nama (BBN) kendaraan ada potongan 50 persen.

Untuk realisasi sampai awal Oktober 2023 dari target PKB sebesar Rp30.608.000.000 terealisasi sebesar Rp23.537.586.050. Serta realisasi BBNKB dari target Rp29.326.000.000, terealisasi sebesar Rp21.069.505.000.(bis)