Cara Meraih Keuntungan Ternak Jangkrik dengan Memanfaatkan Ruang Kosong

Cara Meraih Keuntungan Ternak Jangkrik dengan Memanfaatkan Ruang Kosong BANYUASIN, SUMATERAEKSPRES.ID - Setelah masa pandemi, ekonomi masyarakat kembali pulih, seperti yang dilakukan oleh Surya, seorang penduduk di RT 12 RW 02 Kelurahan Tanah Mas, Kecamatan Talang Kelapa, Banyuasin. Selama setahun terakhir, ia telah berhasil mendapatkan keuntungan dari ternak jangkrik. "Sudah hampir setahun sejak saya memulai usaha beternak jangkrik," ungkap Surya, Jumat (1/9). Selama pandemi, ia mengalami kesulitan dalam mencari penghasilan tetap. "Maka dari itu, saya mulai berpikir keras dan memutuskan untuk membuka usaha beternak jangkrik," jelasnya. Inspirasi untuk beternak jangkrik ini datang dari temannya dan juga dari sumber-sumber media sosial yang ia pelajari. "Alhamdulillah, dengan modal awal sebesar Rp 1 juta, saya berhasil menghasilkan pendapatan hingga Rp 5 juta per bulan," ujarnya dengan bangga. BACA JUGA : Draf Final RUU ASN, Kesejahteraan PNS dan PPPK Bakal Setara, Simak Penjelasannya Surya berhasil mengembalikan modal yang ia pinjam melalui koperasi dan bahkan sudah meraup keuntungan. "Usaha ini menghasilkan keuntungan," tambahnya. Ia menggunakan pekarangan rumah dan ruang kosong di dalam rumahnya untuk tempat beternak jangkrik. "Saya memanfaatkan ruangan yang tidak terpakai," ungkapnya. Jangkrik yang ia hasilkan saat ini dijual di beberapa tempat penjualan pakan burung serta kepada para pemancing ikan dan pecinta burung. "Banyak yang membeli jangkrik di sini," katanya. BACA JUGA : Wajib Tahu! Inilah Batasan Usia Bagi Pelamar CPNS dan PPPK 2023 Jangkrik dapat dipanen dalam rentang waktu 25 hingga 30 hari, tergantung pada usia jangkrik yang sudah cukup matang. "Biaya pakan jangkrik cukup mudah, kita bisa menggunakan daun-daunan dan ampas tahu," tambahnya. Surya berharap agar pemerintah memberikan perhatian kepada usahanya ini sehingga dapat terus berkembang. Andika, salah satu pelanggan jangkrik Surya, mengungkapkan bahwa ia membeli jangkrik sebagai pakan burung peliharaannya. "Saya tahu tentang usaha ini dari orangtua saya," katanya.