Waduh, Mau Jajal Tol Indralaya Prabumulih, Kendaraan ini Mogok di Tengah Jalan, Ini Penyebabnya

Waduh, Mau Jajal Tol Indralaya Prabumulih, Kendaraan ini Mogok di Tengah Jalan, Ini Penyebabnya PRABUMULIH, SUMATERAEKSPRES.ID - Pemandangan yang tak biasa terlihat di pintu exit tol Desa Karangan, Kecamatan Rambang Kapak Tengah (RKT), Kota Prabumulih. Pada hari pertama operasionalnya, Rabu (30/8) siang. Sebuah kendaraan derek terlihat menarik mobil Xenia Abu yang mogok. "Kehabisan bahan bakar, Mbak," kata pengendara dari dalam mobil. Sementara itu, salah satu petugas mobil derek, Puji Suseno, menyatakan bahwa hingga siang hari itu hanya ada satu mobil yang mogok di Tol Indraprabu. "Baru ada satu, mobil ini mogok karena kehabisan bahan bakar," katanya. Mendengar adanya mobil yang mogok, pihak jasa derek dengan sigap bergerak untuk memberikan bantuan. "Kami memiliki banyak mobil derek yang siaga di tol ini. Kami berada di KM 17 dan siap membantu," jelasnya. Yang paling penting, layanan derek yang disediakan oleh pihak tol ini tidak dikenakan biaya alias gratis. Bagaimana cara memanfaatkannya? Pengguna tol hanya perlu menghubungi call center yang tersedia di setiap titik tol. BACA JUGA : Tol Indralaya Prabumulih Resmi Dibuka: Pengendara Senang, Namun Ada yang Terkecoh Sebagai informasi tambahan, jalan tol Indralaya - Prabumulih akan resmi beroperasi tanpa pungutan biaya mulai tanggal 30 Agustus 2023. Kabar gembira  oleh Branch Manager ruas tol Palembang - Indralaya - Prabumulih PT Hutama Karya (Persero), Syamsul Rijal. Pengumuman ini dilakukan dalam acara workshop edukasi keselamatan berkendara di jalan tol. Workshop tersebut berlangsung di rest area Indralaya - Prabumulih KM 56 pada Selasa (29/8). BACA JUGA : PENGUMUMAN: Tol ke Prabumulih Resmi Buka  dengan Tarif Gratis, Berikut Keterangan Lengkapnya Ruas tol Palembang - Indralaya (Palindra) dengan panjang 22 km akan menjadi pintu gerbang menuju tol Indralaya - Prabumulih (Indra Prabu) yang membentang sepanjang 64,5 km. Proyek pembangunan Indra Prabu ini mulai pada tahun 2019.

Sistem Transaksi Tertutup