Pelaku Sepasang, Incar Bocil Bermotor

Modus Motornya Mogok, Minta Bantu Antarkan Eksekusi Korban di Tempat Sepi

PALEMBANG - Bocah cilik (bocil) yang mengendarai sepeda motor, jadi korban kejahatan. Motor Honda Beat Deluxe nopol BG 4218 ADR yang dikendarainya, dibawa kabur dua orang pelaku. Laki-laki dan perempuan. Kejadiannya saat korban yang berusia 12 tahun itu, bermotor melintasi Jl Pangeran Ayin, Kecamatan Sako. Lalu dia dipepet dua pengendara motor, laki-laki dan perempuan. Salah satunya turun, minta bantu korban mengantarkannya ke Jl HM Noerdin Pandji (eks kebun sayur). Alasannya, sepeda motor pelaku itu rusak. Korban tidak menaruh curiga, mungkin pikirnya karena salah satunya perempuan. Yang pria mengendarai motor korban, bocil itu diboncengnya. Sementara yang perempuan, tetap di motornya yang katanya rusak. Namun diduga itu hanya akal bulus dan modus pelaku saja. Sebab, begitu melintas di Jl HM Noerdin Pandji, Kelurahan Sukamaju, Kecamatan Sako, pelaku menghentikannya. Korban didorong hingga terjatuh, dan ditinggalkannya. Atas kasus pembegalan tersebut, ayah korban, Agus Adrianto (45), melapor ke SPKT Polsek Sako.

“Laporannya sudah kami terima dan anggota telah melakukan olah TKP,” kata Kapolsek Sako Kompol Sulis Pujiono SH, dikonfirmasi Jumat (18/8) siang.

Kasus perampasan sepeda motor itu masih dalam penyelidikan pihaknya. Namun status pelaku yang laki-laki dan perempuan itu, belum diketahui jelas.

“Apakah suami istri, sepasang kekasih, atau berteman saja,” ucapnya.

Begitupun soal pelaku yang mengatakan kepada korban, kalau sepeda motornya mogok. Sehingga minta diantarkan korban ke tempat lain. “Itu hanya modusnya. Pelaku ini pura-pura minta dorong motornya yang mogok,” cetusnya. (kms/air/)