PASKIBRAKA ADALAH DUTA DALAM MEMBANGUN PERSATUAN BANGSA

*Bankesbangpol Provinsi Sumsel Gelar Pendidikan dan Pelatihan Calon Paskibraka Tingkat Provinsi Sumatera Selatan Tahun 2023//

SUMATERAEKSPRES.ID - Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan melalui Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bankesbangpol) bidang bina ideologi,

wawasan kebangsaan dan karakter bangsa melaksanakan pelatihan calon Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) tingkat Provinsi Sumatera Selatan 2 - 14 Agustus 2023 bertempat

di hotel Swarna Dwipa dan Griya Agung Palembang. Calon Paskibraka yang mengikuti pelatihan ini berjumlah 50 orang yang lulus seleksi beberapa bulan lalu.

Gubernur Sumatera Selatan H. Herman Deru yang diwakili Asisten III Bidang Administrasi dan Umum Setda Provinsi Sumsel, Kurniawan, AP, M.Si dalam keterangannya pada upacara pembukaan berpesan agar anak-anak calon Paskibraka ini dapat mengikuti pelatihan secara serius.

"Siapkan mental dan fisik kalian serta jaga kesehatan selama pelatihan berlangsung sehingga dapat tampil energik dan profesional," tegasnya.

Dikatakannya, "Besar harapan Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan kepada anak-anak yang mengikuti pelatihan ini agar menjadi duta dan ujung tombak dalam membangun persatuan bangsa. Pertahankanlah kedekatan,

persaudaraan dan kekompakan ketika kalian semua melangkah ke depan menapaki karir menuju masa depan yang lebih baik," tambahnya.

"Selalu tebarkan pengaruh positif baik dilingkungan tempat tinggal masing-masing maupun dalam pergaulan di masyarakat.

Mereka adalah putra putri terbaik Provinsi Sumatera Selatan," pungkas Kurniawan yang pernah menjabat Kepala Bankesbangpol Provinsi Sumsel dan Pj Bupati Muara Enim.

Sebelum upacara pembukaan, calon Paskibraka terlebih dahulu mengikuti prosesi Tantingan dengan dimandikan air kembang yang menjadi tradisi ketika akan melaksanakan pendidikan dan pelatihan calon Paskibraka.

Saat dibincangi koran ini, Kepala Bankesbangpol Provinsi Sumsel sekaligus ketua panitia pelatihan, Dr. H.M. Alfajri Zabidi, S.Pd., M.M., M.Pdi

mengharapkan kepada putra putri terbaik Sumsel ini kiranya dapat menjadi Pengibar Sang Saka Merah Putih dengan baik ketika ditugaskan di Provinsi Sumatera Selatan.

"Semuanya itu tentu harus diperjuangkan sejak dini, kerena selain memerlukan pengorbanan juga memerlukan niat,

semangat, kerja keras dan tekad yang kuat serta ketekunan dan keuletan dari peserta," ujarnya.

Sementara itu, kepala bidang ideologi, wawasan kebangsaan dan karakter bangsa Bankesbangpol Provinsi Sumsel H. Marwan Fansuri, S.Sos, M.M turut menambahkan,

"Untuk peserta yang mengikuti pendidikan dan pelatihan ini berjumlah 50 orang yang telah lulus seleksi. dan untuk pelatihnya,

kita melibatkan anggota TNI, Anggota Polri, Duta Purna Paskibraka Indonesia (DPPI) dan Badan Kesbangpol Provinsi Sumsel," ujarnya.

Terpisah, Kepala Tim Pelatih, Ipda. Roland Kharis Sejahterawan Baemamenteng, S.Tr.K saat dibincangi menjelaskan beberapa tahapan-tahapan

yang akan dilalui peserta calon pengibar bendera pusaka. dikatakannya, "Untuk tahap awal ini, kita masih berfokus baris-berbaris dan persepsi langkah.

karna mereka ini kan dari wilayah yang beda-beda tentu metode yang mereka lakukan juga berbeda, nah, fokus kita untuk mensinkronkan hal ini," ujarnya.

Selanjutnya, tambah Roland, "barulah kita mulai membagi dan memetakan mana pemain pembawa baki, pembentang, pengerek dan komandan kelompok," pungkasnya. (Adv/087).