Terjun ke Sungai, Selamatkan Ibu dan Balita

Reporter: dedesumeks |

Editor: dedesumeks |

Senin , 31 Jul 2023 - 23:07

Bhabinkamtibmas Di ganjar Penghargaan

BATURAJA – Seorang ibu muda bernama Lia (18), berusaha bunuh diri di Sungai Ogan, Desa Tubohan, Kecamatan Semidang Aji, Kabupaten OKU. Tidak sendiri, dia membawa serta anaknya yang masih balita. Peristiwa percobaan bunuh diri itu, terjadi Kamis (13/7) lalu.

“Dari keterangan orang tuanya, Lia diduga mengalami gangguan makhluk halus. Karena selalu dihantui ingin bunuh diri,” ungkap Kapolres OKU AKBP Arif Harsono SIK MH, Senin (31/7).

Beruntung anggota Bhabinkamtibmas Desa Tubohan, Aipda Hadi Suhendra, datang di waktu yang tepat. Terjun ke Sungai Ogan.

“Dia berhasil menyelamatkan ibu dan anak yang sudah akan tenggelam itu,” terang Arif.

Sehingga atas dedikasinya dalam bertugas itu, Kapolres OKU memberikan penghargaan kepada Aipda Suhadi Suhendra. Pemberian penghargaan, berlangsung di sela apel bertempat di halaman Mapolres OKU, kemarin. Arif menyatakan apa yang di lakukan Aipda Hadi Suhendra, sudah melampaui tugas dan kewajibannya. Telah menyelamatkan seorang warga yang akan bunuh diri, dengan mengajak anaknya, sehingga patus di apresiasi.

“Bila mengacu ada yang menyelamatkan hewan (monyet) mendapat penghargaan, apalagi ini menyelamatkan manusia,” tegasnya.

Kata dia, ini merupakan bentuk tanggung jawab sesuai Tribrata dan Catur Prasetya. Melindungi, mengayomi, dan melayani masyarakat. Arif menambahkan, fenomena gangguan kejiwaan dalam bahasa medisnya, biasanya banyak terjadi karena himpitan atau beban hidup yang sangat luar biasa.

“Beberapa tahun sebelumnya, pernah ada kasus yang mendapat bisikan gaib untuk mengakhiri hidupnya,” sebutnya. (bis/air/)

terjun ke sungai, selamatkan ibu dan balita                            bhabinkamtibmas di ganjar penghargaan
baturaja – seorang ibu muda bernama lia (18), berusaha bunuh diri di sungai ogan, desa tubohan, kecamatan semidang aji, kabupaten oku.

tidak sendiri, dia membawa serta anaknya yang masih balita.

peristiwa percobaan bunuh diri itu, terjadi kamis (13/7) lalu.
“dari keterangan orang tuanya, lia diduga mengalami gangguan makhluk halus. karena selalu dihantui ingin bunuh diri,” ungkap kapolres oku akbp arif harsono sik mh, senin (31/7).
beruntung anggota bhabinkamtibmas desa tubohan, aipda hadi suhendra, datang di waktu yang tepat. terjun ke sungai ogan.
“dia berhasil menyelamatkan ibu dan anak yang sudah akan tenggelam itu,” terang arif.
sehingga atas dedikasinya dalam bertugas itu, kapolres oku memberikan penghargaan kepada aipda suhadi suhendra.

pemberian penghargaan, berlangsung di sela apel bertempat di halaman mapolres oku, kemarin.

arif menyatakan apa yang di lakukan aipda hadi suhendra, sudah melampaui tugas dan kewajibannya.

telah menyelamatkan seorang warga yang akan bunuh diri, dengan mengajak anaknya, sehingga patus di apresiasi.
“bila mengacu ada yang menyelamatkan hewan (monyet) mendapat penghargaan, apalagi ini menyelamatkan manusia,” tegasnya.
kata dia, ini merupakan bentuk tanggung jawab sesuai tribrata dan catur prasetya. melindungi, mengayomi, dan melayani masyarakat.

arif menambahkan, fenomena gangguan kejiwaan dalam bahasa medisnya, biasanya banyak terjadi karena himpitan atau beban hidup yang sangat luar biasa.
“beberapa tahun sebelumnya, pernah ada kasus yang mendapat bisikan gaib untuk mengakhiri hidupnya,” sebutnya. (bis/air/)

Tag

Share