Perbaiki Tiga Dermaga Kecil
Editor: dedesumeks
|
Sabtu , 29 Jul 2023 - 19:59
Untuk Mendukung Transportasi Sungai
PALEMBANG – Perbaikan dermaga sungai untuk mendukung ekosistem transportasi sungai masih menjadi fokus Pemerintah Kota (Pemkot) Palembang. Setelah Dermaga 7 ulu dan 16 Ilir, Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Palembang bakal berencana memperbaiki 3 dermaga kecil tahun ini untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakat. Kepala Bidang ASDP Dishub Kota Palembang, Nihar Manzah mengatakan ketiga dermaga sungai yang akan diperbaiki itu, yakni Tangga Buntung, Sungai Lais, dan Jakabaring.Perbaikan ini akan menggunakan APBD kota, kemungkinan di anggaran perubahan. Ini perlu kita lakukan karena dermaga kecil itu terbilang sering digunakan dan ada UPTD Dishub disana," terangnya, kemarin (29/7).Diakuinya, perbaikan 3 dermaga akan memperkuat infrastruktur transportasi sungai yang ada di Palembang, apalagi sebelumnya Palembang sudah resmi memiliki 2 dermaga yang sudah menjadi pelabuhan usai dilakukan perbaikan oleh Kementerian Perhubungan.
"Dermaga 16 Ilir dan 7 Ulu itu standarnya sudah pelabuhan sungai. Memang anggarannya besar karena ini bantuan pusat yang nilainya sampai ratusan miliar," jelasnya.Soal infrastruktur penunjang transportasi sungai ini, lanjut Nihar, Palembang sendiri sudah memiliki total dermaga mencapai 32 unit. "32 dermaga ini sebagian besar masih beroperasi dan ini akan kami cek kembali untuk data update-nya," sampainya. Sebab sebagai langkah pengawasan, pengecekan untuk memastikan kondisinya karena dermaga-dermaga ini kebanyakan berlokasi di perkampungan, seperti di Gandus, Gudang Boencit, dan lainnya. Wali Kota Palembang, H Harnojoyo mengungkapkan agar pemerintah pusat bisa kembali memberikan bantuan untuk perbaikan dermaga-dermaga kecil yang ada di kota Palembang, layaknya Dermaga 16 Ilir dan 7 Ulu. Sebelumnya, proyek Dermaga 16 Ilir dan 7 Ulu diresmikan pada 15 Juli lalu. Sekaligus Kementerian Perhubungan menyerahkan pengelolaannya ke Pemkot Palembang. Project quick win Kemenhub yang dilaksanakan Balai Perhubungan Darat (BPTD) Wilayah II ini menghabiskan anggaran sebesar Rp182,2 miliar. Direktur Jenderal Perhubungan Angkutan Darat Kemenhub, Irjen Pol (Purn) Hendro Sugiatno mengatakan dermaga baru ini memiliki fasilitas dan infrastruktur yang sudah baik. Tentu saja keberadaannya dapat mendukung infrastruktur transportasi yang sudah luar biasa lengkap di Palembang dari sisi transportasi sungainya.
“Dua dermaga ini masing-masing anggarannya Rp107 miliar untuk Dermaga 16 Ilir dan Rp75, 2 miliar untuk Dermaga 7 Ulu,” terangnya.Dua dermaga ini dapat menumbuhkan transportasi Sungai Musi menjadi lebih baik lagi. Jika tumbuh lebih baik tentu akan mengurangi beban transportasi darat, apalagi perkembangan Palembang cukup pesat.
“Masyarakat juga bisa memanfaatkan sarana publik yang ada seperti LRT, angkutan feeder, angkutan sungai, dan lainnya. Ini kita bangun untuk menumbuhkan perekonomian dan aktivitas warga,” paparnya.Kepala BPTD Wilayah II Sumsel, Dedy Michels Adlan menambahkan dermaga ini dibangun dengan tujuan meningkatkan layanan ke masyarakat dalam hal transportasi sungai dan mendorong ekonomi. “Untuk kegiatan ekonomi sosial, karena 35 trayek tersebar di Sumsel, 114 kapal, jenis kapal jukung dan ketek, speedboat perlu di sediakan prasarana yang mendukung. Kawasan 16 Ilir terintegrasi dengan LRT maupun Teman Bus,” tambahnya. (tin/fad)