Pencarian Guru Honorer Berakhir, Korban Ditemukan Tak Bernyawa di Pinggir Sungai Ogan

Reporter: Alf Sumeks |

Editor: Alf Sumeks |

Jumat , 28 Jul 2023 - 18:15

Pencarian Guru Honorer Berakhir, Korban Ditemukan Tak Bernyawa di Pinggir Sungai Ogan BATURAJA, SUMATERAEKSPRES.ID – Duka mendalam menyelimuti Desa Panggal Panggal, Kecamatan Semidang Aji, Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) setelah Candra Yuzuwa (35), seorang guru honor yang bekerja di SD Gajah Sakti di Kasui, Way Kanan, Provinsi Lampung, ditemukan tak bernyawa di pinggir Sungai Ogan Desa Keban Agung pada Kamis (27/7) kemarin pukul 17.00 WIB. Penemuan jasad Candra ditemukan oleh seorang warga bernama Sairi yang sedang mencari ikan di sungai. Saat itu, Sairi melihat sesuatu mengapung di permukaan sungai yang ternyata merupakan jasad manusia. "Temuan jasad Candra ini segera dilaporkan oleh warga ke Polsek Semidang Aji," ujar Kapolres OKU, AKBP Arif Harsono SIK MH, melalui Kasi Humas AKP Budhi Santoso. Kapolsek Semidang Aji, Ipda Hartomi, juga telah melakukan kunjungan ke lokasi penemuan jasad tersebut untuk menyelidiki lebih lanjut. Keluarga korban tiba di Tempat Kejadian Perkara (TKP) pada Kamis sore pukul 18.20 WIB. Setelah mengidentifikasi ciri-ciri korban yang sesuai dengan saat terakhir kali dilihat, pihak keluarga memastikan bahwa jasad yang ditemukan adalah Candra. Candra dilaporkan hilang sejak Selasa (25/7) sebelumnya.

Korban Mengidap Sakit Kelenjar

Dari informasi yang diterima, diketahui bahwa Candra sebelumnya bekerja di Way Kanan, Provinsi Lampung Selatan. Namun, karena sering menderita sakit kelenjar, Candra diminta untuk pulang dan beristirahat agar bisa berobat. Diduga saat kejadian, Candra sedang berjalan di pinggir Sungai Ogan. Namun, penyakit kelenjar tiroid yang ia deritanya tiba-tiba kambuh, menyebabkan Candra terpeleset dan terseret arus Sungai Ogan.

pencarian guru honorer berakhir, korban ditemukan tak bernyawa di pinggir sungai ogan                            pencarian guru honorer berakhir, korban ditemukan tak bernyawa di pinggir sungai ogan

baturaja, sumateraekspres.id – duka mendalam menyelimuti desa panggal panggal, kecamatan semidang aji, kabupaten ogan komering ulu (oku) setelah candra yuzuwa (35), seorang guru honor yang bekerja di sd gajah sakti di kasui, way kanan, provinsi lampung, ditemukan tak bernyawa di pinggir sungai ogan desa keban agung pada kamis (27/7) kemarin pukul 17.00 wib.

penemuan jasad candra ditemukan oleh seorang warga bernama sairi yang sedang mencari ikan di sungai. saat itu, sairi melihat sesuatu mengapung di permukaan sungai yang ternyata merupakan jasad manusia.

"temuan jasad candra ini segera dilaporkan oleh warga ke polsek semidang aji," ujar kapolres oku, akbp arif harsono sik mh, melalui kasi humas akp budhi santoso.

kapolsek semidang aji, ipda hartomi, juga telah melakukan kunjungan ke lokasi penemuan jasad tersebut untuk menyelidiki lebih lanjut.

keluarga korban tiba di tempat kejadian perkara (tkp) pada kamis sore pukul 18.20 wib. setelah mengidentifikasi ciri-ciri korban yang sesuai dengan saat terakhir kali dilihat, pihak keluarga memastikan bahwa jasad yang ditemukan adalah candra. candra dilaporkan hilang sejak selasa (25/7) sebelumnya.
korban mengidap sakit kelenjar
dari informasi yang diterima, diketahui bahwa candra sebelumnya bekerja di way kanan, provinsi lampung selatan. namun, karena sering menderita sakit kelenjar, candra diminta untuk pulang dan beristirahat agar bisa berobat.

diduga saat kejadian, candra sedang berjalan di pinggir sungai ogan. namun, penyakit kelenjar tiroid yang ia deritanya tiba-tiba kambuh, menyebabkan candra terpeleset dan terseret arus sungai ogan.

Tag

Share