Khitan Cucu Gubernur, Usung Adat Ranau
PALEMBANG – Suasana khidmat saat tasyakuran khitan cucu Gubernur Sumsel, Deas dan Deka berlangsung di Griya Agung, kemarin (22/7). Acara itu mengusung adat Ranau Ogan Komering Ulu Selatan. Deka sendiri memiliki nama lengkap Muhammad Karenzo Zhafran Abiyasa, anak pasangan Muhammad Yaser SE dan Hj Samantha Tivani BBus MIB, sementara Deas atau Zamir Muhammad Ed Shankara, anak pasangan AKP Emir Maharto Bustaros STK SIK MH dan Leony Mareza Putri BA MBA. Datuk dari Deka dan Deas sekaligus Gubernur Sumatera Selatan, H Herman Deru menyampaikan acara ini untuk cucunya yang baru saja dikhitan sekaligus syukuran ayah dari Dul, Danis, dan Fiora yang baru pulang haji. Semoga menjadi haji yang mabrur.
“Saya baru pertama inilah mengkhitankan. Kami sekeluarga sangat bersyukur, karena khitanan cucu ini dapat dilaksanakan," sampainya.Gubernur pun mengungkapkan sisi lainnya sebagai seorang datuk (kakek). "Sehari-hari saya menghadapi jagoan-jagoan ini," ungkapnya. BACA JUGA : Tasyakuran Khitan Cucu Gubernur Sumsel Deas dan Deka: H Herman Deru Bersyukur dengan Kehadiran Cucu-Cucu Tercinta Cucu yang dikhitan ini membuat kemoceng sendiri jika ada lalat. Sesudah dikhitan banyak perubahan. Danis dulu sudah dikhitan bertambah tinggi. Kalau Deka sudah khitan tambah lahap makan, dan Deas tambah lincah. Dirinya bersama keluarga juga merasa bersyukur.
"Kami bersyukur diberikan cucu yang sehat dan cerdas. Saya yakin kalau ditambah doanya untuk cucu kami ini akan tumbuh lebih cepat, lebih cerdas, dan kita doakan menjadi anak yang saleh salehah," sampainya.Gubernur juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada semua tamu yang dapat berbagi kebahagiaan dalam acara tasyakuran ini. Penceramah Ustaz Maulana menyampaikan beberapa hal, seperti waktu orang tua harus bersama anak, yaitu sakit, sedih, berprestasi, liburan, khitanan, tumbuh kembang, dan lainnya. "Anak tidak boleh dimarahi, tidak boleh dipukul karena akan berpengaruh ke hati dan otak anak. Jika dimarahi hatinya sakit, jika dipukul berbekas di ingatan," ujarnya.