Fenomena Kejeniusan Theodore Hobbs: Bayi 3 Tahun yang Bisa Membaca Enam Bahasa

Fenomena Kejeniusan Theodore Hobbs: Bayi 3 Tahun yang Bisa Membaca Enam Bahasa SUMATERAEKSPRES.ID - Theodore Hobbs, seorang bayi yang baru saja mencuri perhatian publik. Alasannya adalah Theodore telah menjadi anggota Mensa terbaru di Inggris pada usia yang begitu muda, hanya 3 tahun. Mensa, sebagai komunitas orang-orang dengan IQ tertinggi di dunia, menerima Theodore Hobbs karena kecerdasannya yang luar biasa. Menurut laporan dari Times, skor IQ Theodore berada di persentil 99,5 untuk usianya. Meskipun demikian, sang bayi yang akrab dipanggil Teddy ini tidak menyadari bahwa dirinya sebenarnya seorang jenius. Pada usia 2 tahun, Teddy sudah mampu membaca dan menghitung hingga angka 100 dalam enam bahasa asing, termasuk Bahasa Mandarin. Yang lebih mengejutkan lagi, tidak ada yang mengajarinya membaca. Menurut laporan dari BBC, ibu Teddy, Beth Hobbs, mengungkapkan bahwa putranya bisa membaca ketika berusia 26 bulan hanya dengan menonton acara anak-anak di televisi dan menirukan bunyi huruf. BACA JUGA : Ternyata! Sekolah Mahal Bukan Jaminan Kesuksesan? Inillah Faktor-faktor Lain yang Mempengaruhi Masa Depan Anak Beth berkata, "Teddy mulai mengingat huruf-huruf tersebut, dan ketika ia kembali ke sekolah setelah masa lockdown akibat Covid, kami memberi tahu gurunya bahwa Teddy tampaknya telah belajar membaca sendiri." "Kami kemudian menerima telepon dari sekolah yang mengatakan bahwa seorang guru di sana telah memeriksa Teddy dan mengkonfirmasi bahwa dia benar-benar bisa membaca!" Beth merasa terkejut ketika melihat sang buah hati membaca sambil bermain dengan tablet. "Ibu, aku sedang menghitung dalam bahasa Mandarin," ucap Teddy, menirukan perkataannya. Menyadari bahwa anaknya adalah seorang jenius, Beth berharap Teddy tetap dapat menikmati masa kecilnya seperti anak-anak lainnya. "Dia tahu bahwa teman-temannya belum bisa membaca dan dia tidak mengerti mengapa hal itu terjadi. Bagi kami, sangat penting untuk menjaga Teddy tetap rendah hati," katanya. (*)