Belanja Daerah Terus Meningkat
Editor: Irfan Sumeks
|
Jumat , 30 Jun 2023 - 22:11
*Kawal Pemulihan di Sumsel
PALEMBANG – Pemerintah mencatat pendapatan dan belanja negara di Provinsi Sumsel kompak mengalami kenaikan pada periode Mei 2023. Laporan Direktorat Jenderal Perbendaharaan (DJPb) Sumsel, pendapatan negara per 31 Mei 2023 sebesar Rp7,09 triliun atau meningkat 10,63 persen. Sementara belanja negara terealisasi Rp14,81 triliun atau naik 4,59 persen dibanding tahun sebelumnya. Kepala Kanwil DJPb Sumsel, Lydia Kurniawati Christyana mengatakan belanja negara hingga 31 Mei 2023 terealisasi 33,95 persen dari total anggaran Rp43,63 triliun.“Masing-masing dari pemerintah pusat Rp4,69 triliun dan untuk belanja transfer ke daerah (TKD) mencapai Rp10,12 triliun,” kata Lydia.Dia mengakui, besaran anggaran belanja TKD pada periode ini lebih tinggi dibanding tahun sebelumnya atau meningkat 3,44 persen. Peningkatan itu, sambung Lydia, disokong penyaluran dana alokasi khusus (DAK) fisik dan non fisik yang mengalami lonjakan masing-masing 301,07 persen dan 21,19 persen. Kemudian dana insentif daerah (DID) naik 82,09 persen dan dana bagi hasil (DBH) naik 53,53 persen. Lydia menilai, peningkatan itu momentum yang perlu dijaga dan ditingkatkan melalui pemenuhan dokumen administrasi persyaratan penyaluran TKD secara akurat dan tepat waktu. Dia membeberkan realisasi belanja daerah pada periode 31 Mei 2023 bertumbuh 7,12 persen dari tahun lalu.
“Naik dari Rp8,48 triliun menjadi Rp9,08 triliun. Kenaikan ini ditopang pertumbuhan belanja barang jasa (9,02 persen) dan belanja lainnya (80,97 persen),” jelasnya.Menurutnya, manfaat APBN pada periode ini tampak nyata melalui adanya peningkatan belanja barang dan jasa yang disebabkan oleh percepatan serapan belanja barang, belanja jasa, belanja pemeliharaan, belanja perjalanan dinas, dan belanja uang/jasa untuk diberikan kepada masyarakat. Sementara peningkatan belanja lainnya karena percepatan serapan pada belanja subsidi, hibah, bantuan sosial, bagi hasil, dan bantuan keuangan. “Momentum pendapatan dan belanja negara yang lebih tinggi dari tahun lalu harus terus dijaga di periode-periode mendatang. Untuk terus mengawal pemulihan ekonomi di Sumsel,” pungkasnya. (yun/fad)