https://sumateraekspres.bacakoran.co/

Tak Keluarkan Uang untuk Kebutuhan Dapur

MARTAPURA - Sebagian besar warga Kecamatan Semendawai Suku III merupakan petani. Mereka pun sudah banyak yang memanfaatkan lahan pekarangan rumahnya untuk menanam kebutuhan dapur. Mulai dari cabai, terong, kangkung dan tanaman bumbu dapur lainnya. Warga di sini diharapkan dapat menjadi penyumbang untuk pemenuhan kebutuhan dasar, atau paling tidak untuk  diri mereka sendiri. Caranya dengan memanfaatkan pekarangan sekitar rumah masing-masing. Agus, salah satu warga di Desa Sukamulya Kecamatan Semendawai Suku III mengatakan, dia mulai memanfaatkan pekarangan rumah sebagai lahan pertanian sudah lama.

BACA JUGA : Bonsai Seharga Mobil Ikut Kontes
  Sejak beberapa tahun lalu. Hal ini dilakukan karena dirinya tidak mempunyai  kebun untuk ditanami berbagai tanaman. ‘’Kami hanya punya sawah yang selalu ditanam padi bila musim hujan,’’ ujarnya.
Sementara, Agus mengaku kebutuhan banyak. Tak mungkin hanya mengandalkan sawah saja. ‘’Jadi kini kami memanfaatkan pekarangan rumah karena sawah yang biasa kami garap sudah ditanam bibit padi,” katanya.
Dikatakannya, jumlah tanaman di halaman rumahnya memang tidak terlalu banyak. Namun, penghasilan dari bercocok tanam itu cukup membantu. Tak hanya untuk konsumsi rumah tangga, tapi bisa juga dijual.
‘’Alhamdulillah dari hasil tanaman di pekarangan rumah ini, saya bisa berhemat. Minimal tak mengeluarkan biaya untuk memenuhi kebutuhan dapur. Semua bisa didapat dari lahan pekarangan,’’ ujarnya.
Seperti butuh cabai dan sayuran, Agus tinggal memetik dari halaman pekarangan. Jadi tak perlu membeli ke warung atau pasar. Memang, di halaman rumah Agus ada 50 batang tanaman terong, 30 batang tanaman jahe, dan 20 batang tanaman cabai. Tak hanya itu, Agus juga menanam kangkung, kemangi, dan pohon pisang.  (sal)  

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan