Melangkah ke Masa Lampau, Temuan Batu Megalitikum Mengungkap Peradaban Kuno di Air Puar

LAHAT, SUMATERAEKPSRES.ID - Kabupaten Lahat dikenal sebagai daerah 1001 Megalit. Kali ini tim dari Lembaga Kebudayaan dan Pariwisata Panoramic of Lahat kembali melakukan eksplorasi akhir pekan lalu. Rombongan melalukan perjalanan ke Desa Air Puar Kecamatan Mulak Ulu Kabupaten Lahat. Desa Air Puar berjarak 50 km dari pusat Kota Lahat atau perjalanan 1,5 jam dengan kendaraan roda empat ke arah Semendo. Dari Kota Lahat menuju arah Kota Pagar Alam ketika bertemu simpang tiga Asam di Desa Air Dingin Kecamatan Tanjung Tebat lalu belok ke kiri. Setelah melewati pasar Kota Agung, terus menyusuri jalan aspal ke arah Semendo dan akan melewati pasar Muara Tiga. Setelah Desa Lesung Batu maka akan bertemu dengan Desa Air Puar. BACA JUGA : WOW, Ada Air Terjun 9 Tingkat Tersembunyi di Muratara Di desa Air Puar, tim melihat satu lumpang batu megalitikum berlubang satu dengan diameter lubang 62 cm dan kedalaman lubang 9 cm, tetapi sayang beberapa bagian sisi lumpang sudah gompel. Sekitar 5 meter ada seonggok batu dengan ukuran sekitar 1 m dan setelah tim dekati ternyata sebuah lumpang batu yang mempunyai 2 lubang. Posisi lumpang batu dalam posisi miring dengan kedua lubang di bagian samping. Kedua lubang lumpang batu mempunyai ukuran yang sama yaitu 17 cm akan tetapi kedalaman lubang berbeda yaitu 12 dan 14 cm. Lumpang batu masih terlihat baik walaupun tanpa pemeliharaan. Posisi lumpang diketinggian 593 mdpl yang berhawa cukup sejuk. "Selanjutnya kami menyusuri pematang sawah untuk menuju peninggalan megalitik berikutnya. Berjarak sekitar 30 meter, terlihat seonggok batu. Batu ketiga yang kami datangi ini berupa lumpang batu berlubang 3, posisi lumpang batu juga dalam posisi miring dengan ke-3 lubang lumpang berada di samping," ujar Mario Andramatik dari Panoramic of Lahat, Ahad (11/6).

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan