Jelang Wukuf, Jangan Kelelahan

*Pesan kepada JCH Kloter 13

PALEMBANG - Tak terasa, sudah 13 kelompok terbang (kloter) dari Embarkasi Palembang yang berangkat ke Tanah Suci. Kloter 13 terbang, tadi malam (10/6). Jumlahnya 356 jemaah. Pesawat Saudia Airlines dari Bandara SMB II Palembang langsung menuju Jeddah. Ada dua jemaah tak ikut berangkat karena sakit. Kondisi keduanya tidak laik terbang dari sisi kesehatan. Pelepasan jemaah Kloter 13 oleh Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Sumsel dr Trisnawarman. Dia berpesan kepada semua jemaah untuk mengikuti semua petunjuk ketua kloter, dokter kloter dan petugas yang mendampingi.
“Kesehatan penting. Jemaah yang sehat bantu yang sakit,” imbuhnya.
Trisnawarman menambahkan, jemaah haji yang tergolong kategori risiko tinggi (risti) di kloter mencapai 81,6 persen. Hanya 18,4 persen yang non risti alias sehat. Ada 14 orang yang menggunakan kursi roda. 3 jemaah pakai tongkat. Penyandang disabilitas 1 orang. Sedangkan jemaan yang usianya di atas 70 tahun ada 30 orang.
“Saya harapkan jangan terlampau capek. Apalagi kondisi cuaca Tanah Suci panas. Jaga kesehatan. Pandai-pandai lindungi diri. Banyak minum. Ibadah yang sunnah dikurangi,” tuturnya.
Menurut Trisnawarman, seminggu sebelum wukuf di Arafah, para jemaah harus sehat betul secara fisik. “Rata-rata jemaah akan kelelahan saat di Arafah dan Mina,” beber dia. Karena itu, sebelum jalani rangkaian ibadah di Armuzna, jemaah jangan terlalu menguras tenaga. “Bila sakit, segera memeriksakan diri ke petugas kesehatan kloter,” tukasnya. Kepala Bidang (Kabid) Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Kanwil Kemenag Sumsel, H Armet Dachil, menjelaskan, dua jemaah yang tak layak berangkat yakni Rislaini Hasan Saleh (77) asal Kabupaten Lahat dan Muhammad Syahrir Nurin Akil (76) dari Palembang. “Kondisi keduanya terus dipantau bidang kesehatan,” jelasnya. Nantinya, setelah kesehatan keduanya membaik dan layak terbang, mereka akan diikutkan pada kloter berikutnya. “Mudah-mudahan kondisi keduanya segera sehat lagi,” kata Armet. Dengan keberangkatan kloter 13,  Embarkasi Palembang telah memberangkatkan 4.664 jemaah. Rinciannya, 3.536 jemaah asal Sumsel, 1.064 asal Babel, dan 64 petugas kloter.
“Untuk kloter 14, jadwalnya masuk Asrama Haji Minggu pagi, jam 8,” tutur Armet.
Hadir pada acara pelepasan kloter 13 kemarin, Kepala Balai Diklat Keagamaan Palembang Dr H Saefudin Latief, Kepala Kantor Kemenag Kabupaten Lahat, H Rusidi Dja’far, dan Direktur Swarna Dwipa selaku pengelola Asrama Haji H Rebo Iskandar Pohan. (*/)  

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan