PALEMBANG - Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) melalui Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Sumsel akan kembali mengadakan kejuaraan Piala Gubernur U-20. Kegiatan ini rencananya diikuti 17 kabupaten/kota dan digelar pada 2 Juli 2023. Kepala Dispora Sumsel, Rudi Irawan SSos, mengatakan, untuk persiapan kejuaraan ini sudah clear, tinggal pelaksanaannya saja. Stadion yang dipakai ada dua, di Stadion Bumi Sriwijaya dan Lapangan Atletik Jakabaring Sport City (JSC).

"Kegiatan ini rencananya berlangsung 2 Juli 2023, tapi menunggu technical meeting. Sebab operatornya Asprov PSSI Sumsel, penjadwalan dan teknis pertandingan semua di mereka. Kegiatan ini akan dibuka dan ditutup Gubernur," katanya.

Rudi mengatakan, bagi tim yang bertanding, Dispora sebagai penyelenggara memberikan akomodasi penginapan di wisma atlet, kompleks Jakabaring Sport City (JSC).

"Semua pemain di sana (Wisma Atlet). Tapi begitu mereka kalah ya pulang. Tim yang sampai final tetap kita fasilitasi," ujarnya.

BACA JUGA:Sudah Dianggarkan 1 Miliar Piala Gebernur ini, kata Rudi, diikuti klub-klub terbaik yang ada di 17 kabupaten/kota di Sumsel dengan jumlah peserta 18 tim. Untuk Palembang ada dua tim termasuk PS Palembang sebagai juara bertahan.

"Klub-klub sepakbola terbaik dari daerah plus Kota Palembang, karena juara bertahan tetap kita ikutkan. PS Palembang sebagai juara bertahan tidak melalui fase grup, Palembang bisa mengirim dua tim. Jadi pesertanya 18 tim," ungkapnya.

Piala Gubernur, sambungnya, sudah diadakan sejak 2019 dan kini masuk musim keempat. "Kegiatan Piala Gubernur ini sejak 2019 dan 2020 ditiadakan karena Covid-19. Keempat ini," ujarnya. Rudi mengungkapkan Piala Gubernur U-20 merupakan agenda rutin Pemprov Sumsel yang diinisiasi Gubernur Sumsel, Herman Deru. Ini sebagai implementasi pelaksanaan Inpres No 3/2019 tentang Percepatan Pembangunan Persepakbolaan Nasional.

"Jadi Pak Gubernur salah satunya melaksanakan Kejuaraan Piala Gubernur U-20," jelasnya.

Dia menambahkan selain Piala Gubernur U-20, ada juga Gerakan Sejuta Bola melibatkan perusahaan-perusahaan BUMN dan BUMD. Bantuan bola-bola ini disebar ke karang taruna, SSB, dan klub-klub sepakbola yang ada di kabupaten/kota Sumsel. "Ini merupakan implementasi dari Inpres No 3/2019," ujarnya singkat. (iol/fad)