https://sumateraekspres.bacakoran.co/

Pusing, Iritasi hingga Kelelahan

 

*Suhu Udara Capai 36 Derajat

MURATARA - Suhu udara yang panas dalam beberapa hari terakhir ini dikeluhkan sejumlah warga Muratara. Bahkan, Minggu (14/5) pukul 09.00 WIB, temperatur suhu di Kecamatan Rupit, Muratara mencapai 33 derajat celcius.

Perubahan fenomena alam yang cukup ekstrem sangat terasa bagi warga yang mayoritas topografinya dikelilingi areal lahan gambut dan areal pertambangan.

“Biasonyo pagi jam 09.00 WIB itu, suhu masih dingin sekitar 28 drajat. Tapi kalu sekarang 33 derajat nguap panas," ungkap Hengky warga Kecamatan Rupit yang dibincangi.

Suhu udara ini akan meningkat jelang tengah hari pukul 13.00-15.00 WIB, suhu udara menjadi 34-36 drajat celcius. Saat ini, warga pun enggan yang melakukan aktivitas di luar rumah dan menghindari terik matahari.

Selain panas berlebih, warga mengaku sering alami pusing, nyeri kulit di bagian wajah, hingga mudah kelelahan saat betaktivitas di siang hari. Pemerintah setempat sudah mengeluarkan peringatan dini terkait cuaca ekstrem.

Bahkan Dinas Kesehatan Muratara, sudah memberikan tips menghadapi anomali cuaca tersebut. ‘’Temperatur yang tinggi bisa mengakibatkan beragam gejalan dan gangguan kesehatan. Seperti dehidrasi, demam tinggi, hingga penyakit kulit terkelupas maupun terbakar,’’ ujar Kepala Dinas Kesehatan, Dr Arios melalui Sekertaris Tasman.

Untuk itu, warga diminta perbanyak minum air putih. Segera minum ketika haus agar terhindar dehidrasi. “Kurangi minum berkafein minuman berenergi  minuman manis dan alkohol," ungkapnya.

Selain itu, pihaknya juga meminta agar warga mengurangi paparan langsung dengan panas matahari. “Gunakan pelindung seperti topi atau payung saat keluar rumah. Gunakan pakaian yang menyerap keringat , longgar dan terang. Bisa juga memakai pelembab kulit dan upayakan hindari di luar ruangan di antara pukul 11 sampai 3 sore. Karena saat itu cuaca sangat panas," tutupnya. (zul)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan