Duo Ganda Tumbang

KUALA LUMPUR- Ganda campuran Indonesia, Dejan Ferdinansyah/Gloria Emanuelle Widjaja gagal menuntaskan ambisinya untuk lolos ke final Malaysia Open 2023. Itu setelah Dejan/Gloria tumbang di babak semifinal setelah dikalahkan unggulan pertama ganda campuran asal China, Zheng Si Wei/Huang Ya Qiong. Bermain di Axiata Arena, Kuala Lumpur, Malaysia, Sabtu (14/1) siang WIB, Dejan/Gloria kalah dalam dua game langsung. Dengan skor 16-21, 18-21 dalam pertandingan berdurasi 43 menit. Meski gagal tampil untuk kali pertama di final kejuaraan kelas Super 1000, Dejan/Gloria tetap mengaku puas dengan hasil yang diraihnya.

"Bisa memberikan perlawanan kepada pasangan top dunia, tentu cukup memuaskan kami. Apalagi ini baru pertama kali kami bisa merasakan tampil di level super 1000," ujar Dejan.
Gloria pun merasa tak terpuruk gagal menembus final. Lantaran bisa memberi perlawanan alot kepada pasangan ganda campuran unggulan pertama di Malaysia Open.
"Rasanya oke juga kami bisa melawan mereka. Meski kalah, dapat 16 dan 18 poin itu rasanya tidak mengecewakan. Mereka adalah pasangan berpengalaman. Performanya juga bagus," kata Gloria.
Selanjutnya pasangan peringkat 19 dunia itu rencananya bakal tampil di ajang India Open dan Indonesia Masters yang akan berlangsung secara berurutan mulai pekan depan. Selain Dejan/Gloria, wakil ganda putri Indonesia, Apriyani Rahayu dan Siti Fadia Silva Ramadhanti juga gagal ke final Malaysia Open 2023. Pasangan Apri-Fadia terpaksa harus mundur dan tak melanjutkan pertarungan gara-gara Fadia cedera engkel kanan. Di babak semifinal yang digelar di Axiata Arena, Malaysia, Sabtu, (14/1), Apri-Fadia menghadapi ganda putri nomor satu dunia, Chen Qing Chen dan Jia Yi Fan. Apriyani terkejut dengan apa yang dialami rekannya tersebut. "Tadi aku juga kaget di gim kedua. Sebenarnya bolanya itu tidak susah. cuma saat mau ambil bola, dia kayak mau lepas atau ambil itu bola, maksudnya (itu shuttlecock) out atau masuk," Apriyani menjelaskan dalam video yang dirilis PBSI.
"Jadi pada akhirnya dia mau jatuh. Dia mau jatuh tapi salah menapak. Jadi saya juga kaget," ujarnya.
Apriyani sempat memastikan kondisi rekannya tersebut. Ia juga tidak masalah jika harus mundur demi kesehatan Fadia ke depannya.
"Ternyata dia enggak bisa. berdiri pun dia enggak kuat. Jadi saya bilang, 'sudah dek lepasin saja, enggak perlu pikirkan aku, Koh Didi (Eng Hian), semua pengurus PBSI, enggak apa-apa. yang penting kamu. Karena masih ada pertandingan selanjutnya," pungkasnya. (gsm)
   

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan