Larang Obral Janji, Beri Sanksi PAW

Para pimpinan partai politik (parpol) menyadari kalau janji kader-kader mereka yang terpilih menjadi kepala/wakil kepala daerah hingga anggota dewan dapat jadi bumerang jika tidak ditepati.

Karenanya, diingatkan kepada para caleg yang saat ini dalam masa pendaftaran untuk tiba menebar janji jika tidak dapat ditepati. Ketua DPD Partai Demokrat Cik Ujang mengatakan, visi dan misi caleg adalah membesarkan partai.

Sesama caleg harus berkolaborasi, bersilaturahmi dan kompak untuk memenangkan Partai Demokrat. “Anggota DPRD asal Demokrat tidak pernah memberikan janji kepada masyarakat. Yang penting apa programnya, harus dijalankan,” ujarnya.

Kata Cik Ujang, kader Demokrat yang duduk di dewan tidak akan menjanjikan yang muluk-muluk.

“Apalagi sampai membohongi masyarakat. Yang utama, dia harus berjanji menjalankan visi dan misinya di DPR atau DPRD,” tegasnya. BACA JUGA : Pasca Error System, Muncul Data Peretasan

Sementara, Ketua Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Sumsel, Ramlan Holdan, mengungkapkan, pihaknya akan memberikan pembekalan kepada semua caleg. Terutama soal visi dan misi partai.

“Kita tidak ada yang janji-janji kepada masyarakat. Tapi kalau diingkari janji ya sering. Misalkan, dijanjikan 1.000 suara, tapi yang kita dapatkan hanya 100 suara,” ucapnya.

Ketua Partai UMMAT, Dr Nico Pransisco, menegaskan, semua kader partai UMMAT tidak boleh ingkar janji. “Apa yang sudah diucapkan harus dilaksanakan. Tidak boleh bohong apalagi dengan rakyat. Kita tegas, kalau ada yang berbohong dengan rakyat, siap-siap untuk di-PAW,” katanya.