Aksesori Imlek Kian Diburu
PALEMBANG- Perayaan Tahun Baru Imlek akan digelar pada 22 Januari 2022 mendatang. Tak heran jika warga Tionghoa saat ini sudah mulai bersiap-siap, salah satunya menghias rumah dengan berbagai aksesori Imlek. Beberapa toko yang menjual aksesori Imlek pun kebanjiran permintaan, penjualan ornamen dan aksesorinya mengalami peningkatan hingga 300 persen dibandingkan hari normal.
Bahkan beberapa toko yang menjual ornamen atau pernak-pernik Imlek, mulai dari angpau, lampion, juga bunga Mei Hwa diburu dan diborong pembeli. Seiring tingginya permintaan di pasaran, harganya pun ikut mengalami kenaikan hingga 20 persen. Baca juga : Tradisi Ritual Tutup Tahun Kelenteng Marga Chu, Ungkap Terimakasih Kepada Dewa-Dewi "Sejak Jumat (13/1) warga Palembang sudah banyak yang membeli aksesori Imlek, seperti gantungan kunci, gantungan pintu, lampion, pelita, angpau, dan pohon Mei Hwa. Termasuk pula kue keranjang dan dupa,” ujar Vani, salah satu karyawan toko ornamen dan aksesori Imlek dibincangi koran ini, kemarin (14/1).
Kalau dihitung-hitung dari jumlah penjualan, katanya, terjadi lonjakan pembelian sekitar 300 persen. “Berlaku hukum pasar, tingginya permintaan sementara stok mulai menipis, harga jual terpaksa kita naikkan. Kalau besarannya antara 10-30 persen," tuturnya. Tingginya permintaan ini sudah diprediksi seperti tahun-tahun sebelumnya, makanya pihaknya biasanya memesan barang untuk stok lebih cepat, tiga bulan sebelum perayaan Imlek.
“Supaya harga yang kita beli tetap murah, lalu pada saat menjelang Imlek harga yang kita tawarkan tetap terjaga atau tidak mengalami kenaikan yang begitu tinggi,” imbuhnya. Baca juga : Catat! Ini Jadwal Libur Imlek dan Cuti Bersama Tahun 2023
Pembeli tak hanya dari kalangan warga Tionghoa untuk hiasan di rumah seperti dipasang di area ruangan atau lingkungan rumah dan pintu pagar, banyak pula pengurus kelenteng atau tempat ibadah lain yang membeli aksesori Imlek. Untuk keperluan ornamen kelenteng, wihara, atau lainnya.
Cynthia, salah satu pembeli mengatakan setiap tahun dia dan keluarganya menghias rumah mendekati Hari Raya Imlek. Biasanya aksesori Imlek dipasang di dalam rumah, halaman, maupun pintu gerbang. Baca juga : Lima Mall Terbesar di Palembang Serta Event dan Program Diskonnya Minggu Ini Dimana setiap ornamen ini mempunyai makna berbeda-beda, namun yang pasti supaya lebih semarak, ruangan lebih cantik dan mendapatkan keberkahan. "Biasanya saat Imlek kita sembahyang dulu di rumah. Baru sembahyang ke kelenteng atau tempat ibadah,” imbuhnya. Kemudian mengunjungi pihak keluarga yang lebih tua. (afi/fad/)