Hafal Surat Pendek, Tanamkan Pendidikan Karakter

*TK IT Menara Fitrah

TAMAN kanak-kanak Islam Terpadu (TKIT) Menara Fitrah, salah satu TK di Kabupaten Ogan Ilir. Tepatnya berada di jalan lintas timur KM 34 komplek Alam Indah, kelurahan Indralaya Indah.

Kepala sekolah TKIT Menara Fitrah, Bunda Eka Pratiwi SP mengatakan, pihaknya melayani pengajaran jenjang pendidikan anak usia dini dengan kurikulum yang berstandar. Seperti pendidikan agama, behitung, membaca, menulis, seni, bahasa inggris, hingga bersosialisasi.

Pengajaran dimulai dari pagi hingga siang dengan selingan waktu bermain dan istirahat bagi anak. "Ada beberapa program sekolah unggulan yang kami ajarkan. Diantaranya hafalan doa, surat pendek, salat dhuha, fun cooking, outbound, renang, kunjungan edukatif, mandi bola, manasik haji," jelasnya.

Visinya yaitu menyiapkan generasi yang sehat, ceria, mandiri, cerdas dan berakhlak mulia. TK IT yang berdiri sejak 18 Agustus 2009 ini dinaungi Yayasan Menara Fitra Indralaya. Setiap pagi anak-anak TK dibiasakan ibadah salat duha, pembiasaan ikrar pagi, murajaah hapalan, tahsin dan tahfiz quran.

"Jadi setiap pagi setelah ikrar pagi masuk kelas, itu ada murajaah hapalan. Jadi sebelum anak itu hafal, guru dulu yang membacakan. Diulang ulang insya Allah anak-anak cepat hafal," ungkapnya.

Jika sudah masuk TK A, bisa hafal Alfatihah, An-nas sampai surat Al Maun hingga Ad duha. Pada tingkat TK B, bisa hafal surat Al fatihah, Annas sampai Al Adiyat, Adduha, Al baqarah 225. "Bukan hanya belajar baca huruf alfabet. Pengenalan huruf hijaiya dan pembacaan iqro juga telah diajarkan rutin pada anak."

Jumlah peserta didik sekitar 66 anak, terbagi 40 Laki-laki dan 26 perempuan. Sedangkan untuk jumlah guru dan tenaga pendidik berjumlah 9 orang. "Kita juga melayani jika ada orang tua ingin menitipkan anaknya di sekolah tersebut, biasanya umur 1-3 tahun. "Walaupun hanya dititipkan mereka tetap ada yang bimbing, diberi stimulus, sehingga mereka bisa ngikutin kalau makan baca doa makan, baca quran diajarin, alfabet dikenalkan," ulasnya.

Baru-baru ini, anak-anak telah melakukan kegiatan halal bihalal, belajar renang dan kunjungan belajar lapangan naik LRT di Palembang. "Untuk program kedepan kami berencana membuat kelas parenting orang tua. Kita ingin memberikan edukasi, bahwa mendidik anak harus sama-sama. Bukan hanya di sekolah juga diikuti dengan ajaran kebiasaan yang baik di rumah, harus sama cara mendidiknya," terang Bunda Eka.

Dikatakan, PR pendidikan anak-anak kini adalah penanaman karakter. Pendidikan karakter di sekolah juga perlu diikuti dengan yang ada di rumah. "Untuk misi kita ingin membangun pembiasaan hidup bersih, sehat, dan berakhlak mulia secara mandiri. Menanamkan karakter dasar islam dengan sesuai membiasakan praktek ajaran islami sesuai perkembangan usia anak," tukasnya. (dik)