MUBA, SUMATERAEKSPRES.ID - Sekolah Menengah Pertama Pinang Witmas Sejati Kuala Lumpur Kepong (SMP PWS-KLK) yang berlokasi di Desa Mangsang, Kecamatan Bayung Lencir, resmi beroperasi, Kamis (6/3). Peresmian operasional sekolah oleh Komisaris PT Pinang Witmas Sejati (PWS), Patrick Ng Hong Chuan dan Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Kadisdikbud) Kabupaten Musi Banyuasin, Dr H Iskandar Syahrianto MH. Ditandai pemotongan pita dan penandatangan batu prasasti bersama, disaksikan aparatur Pemerintah Desa Mangsang dan Desa Muara Merang. 

Hadir pula jajaran Pimpinan dan Executive PT PWS, Koordinator Wilayah Dikbud Kecamatan Bayung Lencir, para guru pengajar bersama seluruh siswa-siswi SMP PWS KLK dan tamu undangan. Usai peresmian, kegiatan berlanjut dengan jajaran manajemen PT PWS menyerahkan plakat penghargaan kepada Kadisdikbud Muba, Kepala Desa Mangsang, Kepala Desa Muara Merang dan Korwil Dikbud Kecamatan  Kecamatan Bayung Lencir.

Diketahui, SMP PWS KLK dibangun di dalam areal HGU PT PWS yang berlokasi di Desa Mangsang, Bayung Lencir. SMP ini merupakan salah satu sekolah swasta yang berada di bawah naungan Yayasan Kuala Lumpur Kepong dengan Akta Pendirian Nomor 173 Tanggal 10 Oktober 2019 dan SK Pengesahan Menteri Hukum dan HAM Nomor AHU-152.AH.02.01 Tahun 2013 Tanggal 12 Juni 2013.

Komisaris PT PWS, Patrick Ng Hong Chuan menjelaskan pembangunan gedung sekolah SMP PWS KLK merupakan komitmen dasar perusahaan dalam program CSR (Corporate Social Responsibility) untuk meningkatkan pendidikan anak karyawan dan juga diperuntukan bagi anak masyarakat desa sekitar yang akan melanjutkan pendidikannya dari sekolah dasar. 

BACA JUGA:Menuju Palembang Cerdas, Palembang Sehat, Semua Sekolah Rusak Harus Tuntas

BACA JUGA:Seragam Sekolah Gratis untuk Pelajar Prabumulih, Dimulai Tahun Ajaran Baru 2025

"Dalam proses kegiatan belajar mengajar, seluruh siswa siswi SMP PWS KLK tidak dikenakan biaya SPP (Sumbangan Pembinaan Pendidikan) dan biaya pembelian buku pelajaran," ujarnya. Untuk guru pengajar, sebagian besar direkrut dari anak karyawan yang dulunya mengenyam pendidikan di SD Pinang Witmas Sejati, kemudian melanjutkan pendidikannya sampai lulus kuliah. 

"Hal ini juga bentuk konsistensi perusahaan dalam mendirikan sekolah dan memajukan pendidikan anak bangsa, khususnya di bawah naungan pendidikan Yayasan KLK. Serta meningkatkan taraf hidup perekonomian masyarakat sekitar dengan mempekerjakan anak karyawan sebagai guru pengajar," ungkapnya. 

Pada tahun ajaran baru 2024/2025, SMP PWS KLK telah menerima siswa-siswi sebanyak sembilan puluh orang, yang semuanya duduk di bangku kelas tujuh dengan ruang belajar disiapkan sebanyak tiga ruangan. Sekolah ini juga telah menyiapkan ruang belajar mengajar bagi siswa siswi kelas delapan dan sembilan nantinya. Ada ruang perpustakaan, laboratorium komputer, laboratorium IPA, serta fasilitas penunjang olahraga dan kesenian yang memadai untuk dipergunakan dalam meningkatkan kreativitas.

Kadisdikbud Muba, Dr H Iskandar Syahrianto MH mengapresiasi sumbangsih perusahaan. Apa yang dilakukan ini memberi arti kemajuan sekaligus pemerataan pendidikan di Bumi Serasan Sekate.  Iskandar menyampaikan agar siswa-siswi dapat berkreasi dalam belajar, guru pengajar SMP PWS KLK harus dapat mengembangkan kreativitas cara pengajaran. "Dan meningkatkan mutu sekolah yang saat ini sudah baik menjadi lebih baik melalui akreditasi sekolah, serta keberlanjutan penerimaan peserta didik baru," pungkasnya.