Guru Hebat, Indonesia Kuat Semangat Baru Menyemarakkan Bulan Guru Nasional 2025
Guru Hebat, Indonesia Kuat! ????????✨ Bulan Guru Nasional 2025 jadi momentum kebangkitan profesi pendidik. Pemerintah dorong peningkatan kualitas, kesejahteraan, dan pelatihan guru demi mewujudkan Indonesia Emas 2045. Foto:Dody/Sumateraekspres.id--
Jakarta – SUMATERAEKSPRES.ID – Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) resmi membuka rangkaian kegiatan Bulan Guru Nasional 2025 dengan semangat baru yang menekankan peningkatan kualitas, kesejahteraan, dan perlindungan bagi guru di seluruh Indonesia.
Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah, Abdul Mu’ti, menegaskan bahwa sepanjang bulan November ini, pemerintah akan menyelenggarakan berbagai kegiatan apresiasi sekaligus pengembangan kompetensi bagi para pendidik.
“Tema ‘Guru Hebat, Indonesia Kuat’ tahun ini merupakan lanjutan dari upaya pemerintah dalam meningkatkan kualifikasi dan profesionalisme guru,” ujar Abdul Mu’ti saat peluncuran Bulan Guru di Sekolah Luar Biasa Negeri (SLBN) 1 dan SLB-A Pembina Jakarta, Jumat (31/10/2025).
BACA JUGA:Ditinggal Setelah Menganiaya, Leo Candra Diciduk Polisi di Mesuji Raya
BACA JUGA:Wawan Ditangkap Usai Nekat Curi Buah Kelapa Sawit Demi Hidupi Kebutuhan Sehari-hari
Sebagai bagian dari program ini, Kemendikdasmen telah menyalurkan bantuan pendidikan bagi guru yang belum memiliki gelar D4 atau S1.
Tahun ini, bantuan tersebut sudah dinikmati oleh 12.500 guru, dan rencananya akan diperluas hingga 150.000 guru pada tahun depan.
Dengan peningkatan kualifikasi ini, guru dapat mengikuti Program Profesi Guru (PPG) untuk memperoleh sertifikasi resmi.
Selain itu, pemerintah juga memulai pelatihan khusus bagi guru bahasa Inggris sebagai persiapan implementasi pembelajaran wajib mulai kelas 3 SD pada 2027.
BACA JUGA:Bank Sumsel Babel Rayakan HUT ke-68 dengan Aksi Donor Darah Massal: Wujud Nyata Kepedulian Sosial
BACA JUGA:Bupati Enos Lepas 18 Atlet Disabilitas OKU Timur ke Peparprov Sumsel V: Simbol Semangat Tanpa Batas
Tidak ketinggalan, pelatihan bagi guru pendamping anak berkebutuhan khusus di sekolah inklusi dan SLB turut digencarkan.
“Langkah ini menunjukkan komitmen pemerintah agar setiap anak Indonesia mendapatkan pendidikan yang adil dan berkualitas,” tambah Abdul Mu’ti.
Menteri Pendidikan juga menekankan pentingnya dukungan masyarakat. Ia mengajak media untuk menyoroti kisah sukses dan inspiratif di dunia pendidikan, sehingga masyarakat tergerak mendukung guru dan tidak hanya fokus pada berita negatif.
