Tinjauan di Hari Keempat, Dewan Juri Lomba Kampung Kreatif Sambangi Kampung Kuliner Syakyakirti hingga Kampung

Reporter: budiman |

Editor: Edi Sumeks |

Kamis , 21 Aug 2025 - 17:53

TINJAU: Dewan juri Lomba Kampung Kreatif IV Kota Palembang Tahun 2025 menyambangi empat kampung kreatif di hari keempat tinjauan lapangan, di antaranya Kampung Kuliner Syakyakirti di Kecamatan IT-1 dan Kampung Boren Mantul di Kecamatan IT-II, kemarin (2-foto: budiman/sumeks-

Selain itu, untuk produksi dalam satu hari mencapai 50 loyang per hari. Sedangkan saat Hari Raya Idulfitri produksinya bisa mencapai sebanyak 1.000 loyang. Untuk itulah menurut Irman dia mencanangkan kawasan ini untuk membuat membuat kampung buah ke depannya, karena kami ingin berinovasi pembuatan bolu dengan varian buah.

Di sini dewan juri disuguhkan proses pembuatan Boren mulai dari pengolahan, pemanggangan hingga Boren siap dijual di galery Bolu Duren. Salah satu dewan Juri Maulidia memberikan masukan agar jangan hanya produksi Bolu Duren saja namun ditambah lagi UMKM lain di kawasan ini, sehingga dapat dijadikan salah satu pilihan oleh-oleh sentra kuliner di Kota Palembang.

Di Kampung Lele Dewan Juri Kampung Kreatif disambut Atraksi Rebana Alhidayah. Kampung lele berada di Jl Kerta Raharja Kelurahan Sri Mulya, Kecamatan Semarang Borang.

Kampung ini menampilkan budidaya ikan lele serta pengolahan menjadi produk UMKM yang bernilai ekonomis.

Camat Sematang Borang Nur Mohammad Arpan dan Lurah Srimulya Tiara adi Pradana menyampaikan Kampung Lele terdapat 10 kelompok budidaya ikan lele yang dimotori oleh Suharjo.

Selain itu ikan lele dikembangkan dengan pengolahan menjadi nugget, dimsum, puding, abon dan produk lainnya dari ikan lele dengan adanya kampung ini terjadinya peningkatan potensi ekonomi masyarakat karena cukup banyak masyarakat yang terlibat dalam Kampung Lele.

Di kampung ini juga bagi masyarakat yang ingin berkunjung kami menyediakan menjual ikan lele, memancing ikan lele langsung di kolam dan produk olahan ikan lele.

Selain Atraksi Rebana Dewan Juri juga disuguhi atraksi pengolahan ikan lele dengan menghasilkan berbagai produk makanan oleh ibu-ibu Kelurahan Srimulya sekaligus memancing ikan lele di kolam dan menikmati hasil produk olahan ikan lele. Mang Amin juga memberikan tantangan di Kampung lele untuk membuat bakso dari ikan lele.

Untuk peninjauan lapangan di hari ketiga ini diakhiri mengunjungi Kampung Gemoy akronim dari Kreasi Generasi Muda Margoyoso yang berada di Kelurahan Sei Selayur, Kecamatan Kalidoni Palembang.

Kampung ini dimotori Karang Taruna Margoyoso dengan ketuanya Aria Pratama yang bergerak di berbagai ekonomi kreatif seperti fotografi, publik speaking, pembuatan Kompos, pengajian, Bank Sampah, Wedding Organizer dan lainnya dengan melibatkan 66 anggota karang taruna.

tinjauan di hari keempat, dewan juri lomba kampung kreatif sambangi kampung kuliner syakyakirti hingga kampung                            palembang, sumateraekspres.id - penilaian dan kunjungan ke lapangan di hari keempat lomba kampung kreatif iv kota palembang tahun 2025 menyambangi empat lokasi kampung kreatif. meliputi kampung kuliner syakyakirti di kecamatan ilir timur (it)-i, kampung boren mantul di kecamatan it-ii, kampung gemoy kecamatan kalidoni dan kampung lele kecamatan semarang borang.
selaku ketua dewan juri rm ali hanafiah (mang amin) yang memimpin peninjauan didampingi prof dr sri rahayu (akademisi serta ketua forketas sumsel, perwakilan disbudpar sumsel vita sandra serta rendi fadillah dari koran hybrid sumatera ekspres. selain itu, dewan juri perwakilan dinas pariwisata (dispar) kota palembang, maulidia wahyuni. 
dimulai dengan menyambangi kampung kuliner syakyakirti di jl syakyakirti kelurahan 20 ilir d-i kecamatan ilir timur (it)-1 yang mengangkat kuliner khas palembang, terutama pempek. 
di lokasi ini terdapat sejumlah pengusaha pempek seperti pempek 1707, pempek tince, pempek lince, pempek wawa, pempek viral dan masih banyak lagi.

menurut lurah 20 ilir d-1, fadri naldo selain umkm pempek di sini juga terdapat dua usaha umkm pembuatan bumbu masak rempah rempah cap mawar dan cap ayam yang berdirinya sejak tahun 1990.
baca juga:hari kedua lomba kampung kreatif, juri dibuat terkesima oleh aktivitas kampung senang hari dan kerihin anyar
baca juga:ubah minyak jelantah jadi produk bernilai ekonomis, inovasi kampung kreatif palembang
menurut fadri, umkm yang mempekerjasakan sebanyak 10 orang karyawan dengan hasil produksi 20 kg bumbu perhari dari 15 jenis bumbu masak dan dengan keberadaan berbagai usaha kuliner ini dia berharap kampung kuliner syakyakirti bisa berkembang lebih baik lagi ke depannya. 
di kampung ini dewan juri disuguhkan dengan melihat langsung proses pembuatan bumbu masak cap ayam yang sudah higienis dengan menggunakan mesin dan proses pembuatan pempek, cuka pempek lince. 
peninjauan lapangan di lanjutan ke kampung boren mantul (bolu duren mantap betul) di jl sutan syahrir, kelurahan 5 ilir, kecamatan ilir timur ii palembang, kedatangan dewan juri disambut camat it ii m irman beserta pioner kampung boren mantul dimas serta warga masyarakat. 
irman menyebut kampung boren mantul sudah berdiri sejak 2018 yang merupakan umkm kuliner dengan memproduksi bolu durian berbagai jenis varian yang terus dikembangkan. 
kampung kreatif ini disamping meningkatkan perekonomian masyarakat sekitar juga dapat mewujudkan destinasi wisata baru palembang sehingga dapat merealisasikan salah satu program pemkot palembang yakni palembang belagak. 
baca juga: hari terakhir paparan lomba kampung kreatif, lima kecamatan unjuk gigi
baca juga:paparan selesai, lomba kampung kreatif palembang 2025 siap masuki tahap peninjauan lapangan
selain itu, untuk produksi dalam satu hari mencapai 50 loyang per hari. sedangkan saat hari raya idulfitri produksinya bisa mencapai sebanyak 1.000 loyang. untuk itulah menurut irman dia mencanangkan kawasan ini untuk membuat membuat kampung buah ke depannya, karena kami ingin berinovasi pembuatan bolu dengan varian buah. 
di sini dewan juri disuguhkan proses pembuatan boren mulai dari pengolahan, pemanggangan hingga boren siap dijual di galery bolu duren. salah satu dewan juri maulidia memberikan masukan agar jangan hanya produksi bolu duren saja namun ditambah lagi umkm lain di kawasan ini, sehingga dapat dijadikan salah satu pilihan oleh-oleh sentra kuliner di kota palembang. 
di kampung lele dewan juri kampung kreatif disambut atraksi rebana alhidayah. kampung lele berada di jl kerta raharja kelurahan sri mulya, kecamatan semarang borang.
kampung ini menampilkan budidaya ikan lele serta pengolahan menjadi produk umkm yang bernilai ekonomis. 
camat sematang borang nur mohammad arpan dan lurah srimulya tiara adi pradana menyampaikan kampung lele terdapat 10 kelompok budidaya ikan lele yang dimotori oleh suharjo. 
baca juga:lanjut di hari ketiga, dewan juri kampung kreatif dengarkan paparan tiga kecamatan 
baca juga:kesenian dulmuluk menjadi ikon kampung kreatif di palembang
selain itu ikan lele dikembangkan dengan pengolahan menjadi nugget, dimsum, puding, abon dan produk lainnya dari ikan lele dengan adanya kampung ini terjadinya peningkatan potensi ekonomi masyarakat karena cukup banyak masyarakat yang terlibat dalam kampung lele. 
di kampung ini juga bagi masyarakat yang ingin berkunjung kami menyediakan menjual ikan lele, memancing ikan lele langsung di kolam dan produk olahan ikan lele. 
selain atraksi rebana dewan juri juga disuguhi atraksi pengolahan ikan lele dengan menghasilkan berbagai produk makanan oleh ibu-ibu kelurahan srimulya sekaligus memancing ikan lele di kolam dan menikmati hasil produk olahan ikan lele. mang amin juga memberikan tantangan di kampung lele untuk membuat bakso dari ikan lele. 
untuk peninjauan lapangan di hari ketiga ini diakhiri mengunjungi kampung gemoy akronim dari kreasi generasi muda margoyoso yang berada di kelurahan sei selayur, kecamatan kalidoni palembang. 
kampung ini dimotori karang taruna margoyoso dengan ketuanya aria pratama yang bergerak di berbagai ekonomi kreatif seperti fotografi, publik speaking, pembuatan kompos, pengajian, bank sampah, wedding organizer dan lainnya dengan melibatkan 66 anggota karang taruna. 
baca juga:ajang lomba kampung kreatif kota palembang mulai masuki tahap paparan profil dan keunggulan peserta
baca juga:kampung kayangan, kampung suhu, dan kampung kriuk siap meriahkan lomba kampung kreatif palembang 2025
kedatangan dewan juri disambut hadroh nurul huda, bujang gadis gemoy dan tari tanggai. camat kalidoni rama cahya didampingi lurah sei selayur arsun sahadi menyampaikan kampung ini kami angkat untuk mewakili kampung kreatif gemoy mewakili kecamatan kalidoni. 
karena semuanya dilakukan oleh karang taruna dengan konsep wisata edukasi seperti bagi yang ingin berkunjung terutama anak-anak dapat melihat dan mencoba proses kerajinan enceng gondok, kerajinan menganyam serta menyediakan spot-spot foto bertema kekinian. sehingga kampung ini dapat dijadikan destinasi wisata baru di palembang. 
menurut mang amin selaku ketua dewan juri lomba kampung kreatif tahun 2025 dirinya tertarik dengan adanya pemilihan bujang gadis gemoy tingkat karang taruna margoyoso. diharapkan bujang gadis gemoy dapat mewakili kecamatan kalidoni untuk mengikuti bujang gadis palembang.