Agentic AI: Lompatan Besar Setelah ChatGPT, Era Baru Kecerdasan Buatan yang Bisa Bertindak Tanpa Manusia
Era baru kecerdasan buatan dimulai. Setelah ChatGPT, kini hadir Agentic AI — teknologi yang mampu berpikir dan bertindak tanpa manusia, membuka babak baru bagi dunia digital dan industri global. Foto:Meta AI--
Agentic AI membuka peluang lahirnya digital assistant mandiri — sistem yang dapat mengenali masalah, menilai dampaknya, dan langsung mengeksekusi solusi tanpa campur tangan manusia.
Dalam dunia industri, misalnya, AI mampu menyesuaikan rantai pasok berdasarkan perubahan cuaca, pola konsumsi, atau permintaan pasar — semuanya terjadi dalam hitungan detik.
BACA JUGA:10 Jurusan Kuliah 2025 Paling Diburu Dunia Kerja di Era Kecerdasan Buatan
“AI sejati bukan hanya memprediksi masa depan, tapi juga bertindak saat ini. Dan itu hanya bisa terjadi jika AI memiliki pandangan real-time terhadap dunia,” jelas Rully.
Pondasi Transformasi Digital Generasi Baru
Confluent menilai kehadiran Agentic AI sebagai fondasi utama transformasi digital enterprise generasi berikutnya, setelah revolusi cloud computing dan big data satu dekade lalu.
Dengan semakin banyak perusahaan beralih ke event-driven architecture dan real-time data processing, integrasi antara AI dan sistem bisnis akan berlangsung lebih alami, cepat, dan efisien.
Secara global, berbagai sektor seperti keuangan, logistik, hingga kesehatan telah mulai mengadopsi Agentic AI untuk mempercepat pengambilan keputusan dan mengurangi ketergantungan pada proses manual.
BACA JUGA:Tak Lagi Relevan? 11 Jurusan Kuliah yang Terancam oleh Kecerdasan Buatan
Tren serupa mulai terlihat di Asia Tenggara, termasuk Indonesia.
“Perusahaan di kawasan ini menyadari bahwa masa depan kompetisi bisnis tidak hanya bergantung pada kecanggihan AI, tetapi juga pada kemampuan mereka mengelola data secara real-time dan aman,” tutup Rully.
Era Baru Telah Dimulai
Kelahiran Agentic AI menjadi tonggak penting dalam perjalanan evolusi kecerdasan buatan. Bila generative AI merevolusi cara manusia berkreasi, maka Agentic AI akan merevolusi cara dunia bekerja.
BACA JUGA:AI Bukan Musuh: Inilah 12 Jurusan Paling Dicari di Era Kecerdasan Buatan
BACA JUGA:AI Bukan Ancaman, Tapi Peluang: 7 Jurusan Kuliah Ini Paling Siap Jadi 'Penunggang' Kecerdasan Buatan
