Panduan Merawat Mobil dan Motor di Musim Hujan: Jaga Performa & Keamanan Kendaraan Anda

Reporter: Risna |

Editor: Rian Sumeks |

Minggu , 01 Jun 2025 - 13:00

Panduan Merawat Mobil dan Motor di Musim Hujan: Jaga Performa & Keamanan Kendaraan Anda-Foto: IST -

SUMATERAEKSPRES.ID – Musim hujan membawa tantangan tersendiri bagi para pemilik kendaraan.

Bukan hanya sekadar membuat kendaraan terlihat kotor, tetapi juga dapat mempercepat kerusakan komponen akibat air hujan, kelembaban tinggi, hingga genangan air di jalanan.

Untuk itu, perawatan kendaraan — baik mobil maupun sepeda motor — wajib ditingkatkan agar tetap prima dan aman dikendarai.

Berikut panduan teknis lengkap untuk menjaga kendaraan tetap dalam kondisi terbaik selama musim hujan.

PERAWATAN MOBIL SAAT MUSIM HUJAN

1. Cuci Mobil Segera Setelah Terkena Hujan

Air hujan bersifat asam dan dapat merusak lapisan cat mobil. Jika dibiarkan mengering sendiri, akan meninggalkan noda dan mempercepat proses korosi, terutama di bagian kolong.

Gunakan sampo khusus mobil dan air bersih, serta hindari sabun rumah tangga karena dapat mengikis pelindung cat.

2. Periksa Karet Wiper dan Ganti Jika Perlu

Karet wiper yang getas atau retak akan membuat visibilitas terganggu saat hujan. Periksa kelenturan dan efektivitas wiper dalam menyapu air. Ganti wiper jika sapuannya mulai meninggalkan garis atau tidak bersih sempurna.

3. Isi Ulang Cairan Washer

Cairan washer membantu membersihkan kaca dari lumpur dan debu. Gunakan cairan khusus yang mengandung pembersih dan anti-jamur, bukan hanya air biasa, untuk mencegah tumbuhnya jamur di kaca mobil.

4. Periksa Sistem Pengereman

Kondisi rem wajib diperiksa karena air dapat memengaruhi daya cengkeram. Pastikan tidak ada bunyi mencicit atau keausan pada kampas dan cakram rem. Rem yang responsif sangat penting di jalanan basah.

panduan merawat mobil dan motor di musim hujan: jaga performa & keamanan kendaraan anda                            sumateraekspres.id – musim hujan membawa tantangan tersendiri bagi para pemilik kendaraan.
bukan hanya sekadar membuat kendaraan terlihat kotor, tetapi juga dapat mempercepat kerusakan komponen akibat air hujan, kelembaban tinggi, hingga genangan air di jalanan.
untuk itu, perawatan kendaraan — baik mobil maupun sepeda motor — wajib ditingkatkan agar tetap prima dan aman dikendarai.
berikut panduan teknis lengkap untuk menjaga kendaraan tetap dalam kondisi terbaik selama musim hujan.
baca juga:revolusi mobil otonom: mimpi futuristik yang semakin nyata
baca juga:chery j6 2025: suv listrik off-road perdana di indonesia dengan desain futuristik dan fitur premium
perawatan mobil saat musim hujan
1. cuci mobil segera setelah terkena hujan
air hujan bersifat asam dan dapat merusak lapisan cat mobil. jika dibiarkan mengering sendiri, akan meninggalkan noda dan mempercepat proses korosi, terutama di bagian kolong.
gunakan sampo khusus mobil dan air bersih, serta hindari sabun rumah tangga karena dapat mengikis pelindung cat.
baca juga:chery j6 2025: suv listrik off-road perdana di indonesia dengan desain futuristik dan fitur premium
baca juga:toyota corolla cross 2025 tampil lebih modern dan futuristik
2. periksa karet wiper dan ganti jika perlu
karet wiper yang getas atau retak akan membuat visibilitas terganggu saat hujan. periksa kelenturan dan efektivitas wiper dalam menyapu air. ganti wiper jika sapuannya mulai meninggalkan garis atau tidak bersih sempurna.
3. isi ulang cairan washer
cairan washer membantu membersihkan kaca dari lumpur dan debu. gunakan cairan khusus yang mengandung pembersih dan anti-jamur, bukan hanya air biasa, untuk mencegah tumbuhnya jamur di kaca mobil.
4. periksa sistem pengereman
kondisi rem wajib diperiksa karena air dapat memengaruhi daya cengkeram. pastikan tidak ada bunyi mencicit atau keausan pada kampas dan cakram rem. rem yang responsif sangat penting di jalanan basah.
baca juga:honda br-v bekas: suv tangguh, harga ramah dan tetap bergaya
baca juga:eksplorasi 10 wisata alam terbaik di sumatera selatan: surga tersembunyi nusantara
5. pastikan tekanan dan kondisi ban optimal
tekanan ban harus sesuai rekomendasi dan kondisi telapak tidak boleh botak. ban aus dapat menyebabkan aquaplaning, yaitu kehilangan traksi karena ban mengambang di atas air.
6. cek karet pintu dan kaca mobil
karet pada pintu, jendela, dan bagasi berfungsi mencegah masuknya air ke dalam kabin. jika getas atau robek, air bisa masuk dan menyebabkan karpet basah serta tumbuhnya jamur.
7. periksa semua lampu kendaraan
pastikan seluruh sistem penerangan berfungsi maksimal. bersihkan mika lampu dan ganti bohlam yang sudah redup agar tetap terlihat jelas dalam kondisi hujan atau kabut.
8. lindungi kolong dan ruang mesin
kolong mobil rentan terhadap karat akibat cipratan air hujan. gunakan pelapis anti karat dan pasang pelindung mesin jika belum ada, untuk mencegah masuknya air ke ruang mesin.
9. hindari genangan air dalam
jangan paksakan kendaraan melewati genangan tanpa mengetahui kedalamannya. jika mesin mati saat di tengah genangan, jangan langsung menyalakannya kembali untuk mencegah water hammer.
10. gunakan produk anti air (water repellent)
semprotkan cairan water repellent ke kaca depan, spion, dan kaca samping agar air tidak menempel dan visibilitas tetap optimal saat hujan deras.
perawatan sepeda motor di musim hujan
1. cuci motor setelah terkena air hujan
kotoran dan lumpur yang menempel pada bagian mesin, rantai, dan kolong motor dapat menyebabkan karat. cuci motor secara menyeluruh setelah hujan, termasuk bagian tersembunyi.
baca juga:9 tim riset universitas sriwijaya raih dana riim, disaksikan langsung komisi x dpr ri saat reses di sumsel
2. pelumas rantai secara rutin
setelah dicuci, rantai motor harus dikeringkan dan dilumasi dengan chain lube. ini penting untuk mencegah karat dan menjaga kelancaran tarikan.
3. periksa sistem rem depan dan belakang
air dan lumpur bisa mengurangi efektivitas rem. pastikan kampas tidak licin atau mengeluarkan suara aneh. bersihkan jika perlu.
4. periksa tekanan dan kondisi ban
ban yang aus atau tekanan angin yang tidak sesuai bisa menyebabkan tergelincir. pastikan ban memiliki alur dalam dan tidak retak.
5. lindungi sistem kelistrikan motor
periksa sambungan kabel dan pastikan tidak ada bagian terbuka. gunakan grease atau sealant pada soket-soket untuk mencegah air masuk dan terjadinya korsleting.
6. gunakan jas hujan yang aman
jas hujan model setelan (celana dan jaket) lebih aman dibanding model ponco. ponco berisiko tersangkut di roda atau rantai, yang bisa menyebabkan kecelakaan.
7. keringkan komponen penting setelah digunakan
knalpot, kampas rem, dan rantai sebaiknya langsung dikeringkan setelah melintasi hujan atau genangan untuk mencegah karat.
8. parkir di tempat tertutup atau gunakan cover motor
gunakan cover motor berbahan tahan air jika parkir di ruang terbuka. pastikan cover memiliki ventilasi untuk mencegah kondensasi di dalam.

tips tambahan untuk kedua jenis kendaraan

simpan kain microfiber: praktis untuk mengelap kaca atau dashboard dari embun dan air hujan.

bawa jas hujan dan payung cadangan: cuaca bisa berubah tiba-tiba, terutama di perjalanan jauh.

kesimpulan
perawatan kendaraan saat musim hujan bukan hanya soal kebersihan, tetapi juga soal keselamatan dan kenyamanan. melakukan langkah-langkah perawatan di atas secara rutin akan membuat mobil maupun motor anda tetap prima meski cuaca tak bersahabat. ingat, kerusakan akibat air seringkali tak terlihat langsung — oleh karena itu, cegah sebelum terjadi.