Guru Wajib Baca! Ini 4 Hadiah yang Bakal Diberikan Prabowo Subianto Pada Hardiknas 2 Mei 2025 Nanti

Reporter: Alfery |

Editor: Rian Sumeks |

Sabtu , 26 Apr 2025 - 17:24

4 Kado Pendidikan dari Presiden Prabowo untuk Hardiknas 2 Mei 2025-Foto: IST-

Selain empat program tersebut, pemerintah tengah mengevaluasi rencana mengembalikan sistem penjurusan di tingkat SMA, yang sebelumnya dihapus di era Menteri Pendidikan Nadiem Makarim.

Prabowo meminta Menteri Pendidikan dan Menteri Koordinator PMK mengkaji kembali kebijakan ini.

Revisi sistem kurikulum dinilai penting untuk mengakomodasi minat dan bakat siswa secara lebih optimal.

Komitmen Penuh untuk Pendidikan

Dengan total anggaran mencapai Rp7,15 triliun, pemerintah menunjukkan komitmen kuat membenahi sektor pendidikan.

BACA JUGA:Kukuhkan Kepengurusan

Pendekatan berbasis transparansi, di mana anggaran dikucurkan langsung ke sekolah, diharapkan meningkatkan efektivitas serta akuntabilitas penggunaan dana.

Prabowo menegaskan pentingnya kolaborasi erat antara pemerintah pusat dan daerah dalam pelaksanaan program ini.

"Sinergi semua pihak menjadi kunci agar manfaat program ini dirasakan luas oleh guru, siswa, dan masyarakat," ujarnya.

Peluncuran resmi seluruh program akan dilakukan pada peringatan Hardiknas 2 Mei 2025, sebuah momentum bersejarah bagi dunia pendidikan Indonesia.

guru wajib baca! ini 4 hadiah yang bakal diberikan prabowo subianto pada hardiknas 2 mei 2025 nanti                            sumateraekspres.id – dunia pendidikan indonesia akan mendapatkan angin segar.
presiden republik indonesia, prabowo subianto, berencana mengumumkan empat program strategis untuk memperbaiki sektor pendidikan nasional.
peluncuran inisiatif ini akan bertepatan dengan hari pendidikan nasional (hardiknas) pada 2 mei 2025 mendatang di kabupaten purbalingga, jawa tengah.
baca juga:ada tambahan 2 bulan tpg, berikut guru yang bakal menerima
baca juga:pengumuman: sktpg kini dapat langsung akses di infogtk, guru tak perlu datangi dinas
berikut adalah rincian empat program unggulan tersebut:
1. bantuan tunai untuk guru non-sertifikasi
presiden prabowo memastikan akan memberikan bantuan keuangan langsung kepada para guru honorer yang belum bersertifikasi. bantuan ini bertujuan meningkatkan kesejahteraan mereka yang selama ini belum terjamah program pemerintah.
“pemerintah sedang menyiapkan skema bantuan langsung tunai untuk guru non-asn yang belum memiliki sertifikasi,” ungkap presiden prabowo.
baca juga:ada tambahan 2 bulan tpg, berikut guru yang bakal menerima
baca juga:guru pns dan pppk segera dapat tpg dan gaji 13, segini besarannya
data calon penerima saat ini tengah dikumpulkan oleh badan pusat statistik (bps), dan jumlah bantuan akan diumumkan saat peluncuran resmi. program ini menjadi langkah nyata negara dalam mengapresiasi kontribusi guru honorer di seluruh indonesia.
2. renovasi 10.440 sekolah di seluruh nusantara
tak hanya fokus pada kesejahteraan guru, prabowo juga menyoroti pentingnya infrastruktur pendidikan.
pemerintah akan merenovasi 10.440 sekolah negeri dan swasta di berbagai daerah, dengan total anggaran mencapai rp7,15 triliun.
setiap sekolah akan mengelola proyek renovasinya secara mandiri. proyek ini juga mewajibkan penggunaan tenaga kerja lokal serta pembelian material dari daerah sekitar, sehingga turut menggerakkan roda perekonomian lokal.
"bukan hanya membangun sekolah, kita ingin membangun perekonomian rakyat," kata prabowo.
3. digitalisasi pendidikan untuk semua wilayah
di era teknologi ini, pemerataan akses digital menjadi prioritas.
pemerintah akan menjalankan program digitalisasi sekolah secara masif agar seluruh siswa, dari sabang sampai merauke, mendapatkan fasilitas pembelajaran berbasis teknologi yang setara.
langkah ini dirancang untuk menutup kesenjangan digital antar wilayah dan memastikan seluruh siswa mendapatkan kesempatan belajar modern.
baca juga:hari belajar guru satu kali seminggu, untuk pengembangan keprofesian berkelanjutan
baca juga:catat, inilah 3 kategori guru yang berhak menerima tambahan 2 bulan tunjangan sertifikasi
4. beasiswa kuliah untuk guru non-sarjana
pemerintah juga memperhatikan nasib guru yang belum mengenyam pendidikan tinggi.
banyak guru lulusan pendidikan menengah atau spg belum memenuhi syarat minimal sarjana (s1) untuk sertifikasi.
melalui program bantuan pendidikan baru, mereka akan diberi kesempatan melanjutkan studi hingga s1 dan mengikuti pendidikan profesi guru (ppg).
upaya ini bertujuan meningkatkan mutu pendidikan nasional melalui peningkatan kompetensi guru.
evaluasi sistem penjurusan sma
selain empat program tersebut, pemerintah tengah mengevaluasi rencana mengembalikan sistem penjurusan di tingkat sma, yang sebelumnya dihapus di era menteri pendidikan nadiem makarim.
prabowo meminta menteri pendidikan dan menteri koordinator pmk mengkaji kembali kebijakan ini.
revisi sistem kurikulum dinilai penting untuk mengakomodasi minat dan bakat siswa secara lebih optimal.
komitmen penuh untuk pendidikan
dengan total anggaran mencapai rp7,15 triliun, pemerintah menunjukkan komitmen kuat membenahi sektor pendidikan.
baca juga:tpg guru kode 13 akan segera cair! hal ini yang perlu dilakukan agar berubah jadi kode 16
baca juga:kukuhkan kepengurusan
pendekatan berbasis transparansi, di mana anggaran dikucurkan langsung ke sekolah, diharapkan meningkatkan efektivitas serta akuntabilitas penggunaan dana.
prabowo menegaskan pentingnya kolaborasi erat antara pemerintah pusat dan daerah dalam pelaksanaan program ini.
"sinergi semua pihak menjadi kunci agar manfaat program ini dirasakan luas oleh guru, siswa, dan masyarakat," ujarnya.
peluncuran resmi seluruh program akan dilakukan pada peringatan hardiknas 2 mei 2025, sebuah momentum bersejarah bagi dunia pendidikan indonesia.