10 Kesalahan Perawatan Gigi yang Sering Dilakukan Tanpa Disadari

Reporter: Regita |

Editor: Regita |

Selasa , 28 Jan 2025 - 15:00

-Foto: Pinterest-

Benang gigi tetap diperlukan untuk membersihkan sela-sela gigi yang sulit dijangkau oleh sikat gigi.

10. Menunggu Sampai Sakit untuk Ke Dokter Gigi

Perawatan preventif sangat penting untuk mencegah masalah gigi serius seperti kerusakan gigi dan penyakit gusi.

Jangan menunggu sampai gigi terasa sakit untuk pergi ke dokter gigi.

Periksa gigi secara rutin untuk mendeteksi masalah sedini mungkin.

Kesehatan gigi dan mulut adalah bagian integral dari kesehatan tubuh secara keseluruhan.

Dengan menjaga kebersihan gigi secara rutin, menggunakan benang gigi, dan melakukan pemeriksaan gigi secara berkala, kita dapat mencegah berbagai masalah mulut dan gigi.

Mulailah merawat kesehatan gigi dan mulut sejak dini untuk senyum yang sehat dan percaya diri!

10 kesalahan perawatan gigi yang sering dilakukan tanpa disadari                            sumateraekspres.id-gigi dan mulut bukan hanya bagian penting dari sistem pencernaan, tetapi juga berperan dalam kegiatan sehari-hari seperti berbicara dan mengunyah.
oleh karena itu, menjaga kebersihan dan kesehatan gigi serta mulut sangat penting tidak hanya untuk penampilan, tetapi juga untuk kesehatan secara keseluruhan.
namun, masih banyak orang yang melakukan kesalahan dalam merawat gigi mereka. berikut ini adalah beberapa kesalahan umum yang sebaiknya dihindari untuk menjaga kesehatan gigi dan mulut.
10 kesalahan perawatan gigi yang sering dilakukan tanpa disadari
baca juga:wajib tahu, jangan langsung sikat gigi setelah makan. ini yang akan terjadi
baca juga:mengejutkan, rutin sikat gigi sejak dini berdampak besar pada kesehatan secara keseluruhan
1. menyikat gigi terlalu keras
banyak orang beranggapan bahwa semakin keras menyikat gigi, semakin bersih gigi mereka.
nyatanya, menyikat gigi dengan tekanan yang terlalu kuat justru bisa merusak gusi dan enamel gigi, menyebabkan gigi menjadi sensitif.
enamel gigi tidak dapat diperbaiki begitu saja, sehingga jika rusak, kerusakannya akan permanen.
baca juga:sikat gigi, kunci kesehatan gigi dan mulut yang ideal
baca juga:anak rajin sikat gigi, ini caranya
untuk itu, pilihlah sikat gigi berbulu lembut dan gunakan gerakan memutar dengan sudut 45 derajat.
jangan lupa mengganti sikat gigi setiap 3 hingga 4 bulan.
2. menyikat gigi terlalu singkat
waktu ideal untuk menyikat gigi adalah selama dua menit, dua kali sehari.
menyikat gigi terlalu cepat tidak akan membersihkan gigi secara maksimal, sehingga dapat menimbulkan penumpukan plak dan bakteri.
3. hanya menyikat gigi di pagi hari
menyikat gigi di pagi hari memang penting untuk menghilangkan bau mulut, tetapi jangan lupakan rutinitas menyikat gigi sebelum tidur.
gigi yang tidak dibersihkan di malam hari dapat terpapar partikel makanan dan gula yang dapat menyebabkan kerusakan gigi.
4. menyikat gigi terlalu sering
menyikat gigi lebih dari dua kali sehari, terutama jika dilakukan dengan cara yang keras, justru dapat merusak enamel gigi dan menyebabkan masalah pada gusi.
pastikan untuk mengikuti rutinitas menyikat gigi dua kali sehari yang tepat.
5. menggunakan sikat gigi bekas
sikat gigi yang sudah aus atau rusak tidak dapat membersihkan gigi secara efektif.
jika bulu sikat sudah terlihat rusak, segera ganti sikat gigi anda.
selain itu, sikat gigi bekas bisa menjadi tempat berkembang biaknya bakteri yang berbahaya bagi kesehatan gigi dan mulut.
6. menyikat gigi langsung setelah makan
menyikat gigi setelah makan, terutama setelah mengonsumsi makanan asam, dapat merusak enamel gigi yang sementara menjadi lebih lunak setelah kontak dengan asam.
sebaiknya tunggu sekitar 30 menit setelah makan sebelum menyikat gigi.
7. mengabaikan lidah dan gusi
kesehatan mulut bukan hanya tentang gigi.
lidah, gusi, dan langit-langit mulut juga perlu dibersihkan.
bakteri dapat berkembang di area tersebut dan menyebabkan masalah kesehatan gigi dan mulut.
8. menggunakan pasta gigi yang salah
pastikan untuk memilih pasta gigi yang terdaftar di bpom dan disetujui oleh kementerian kesehatan.
pasta gigi yang mengandung fluoride sangat efektif dalam mencegah gigi berlubang dan mengurangi sensitivitas gigi.
9. mengganti benang gigi dengan obat kumur
obat kumur memang membantu menyegarkan mulut, namun tidak efektif menghilangkan sisa makanan di antara gigi.
benang gigi tetap diperlukan untuk membersihkan sela-sela gigi yang sulit dijangkau oleh sikat gigi.
10. menunggu sampai sakit untuk ke dokter gigi
perawatan preventif sangat penting untuk mencegah masalah gigi serius seperti kerusakan gigi dan penyakit gusi.
jangan menunggu sampai gigi terasa sakit untuk pergi ke dokter gigi.
periksa gigi secara rutin untuk mendeteksi masalah sedini mungkin.
baca juga:jangan anggap remeh, ini yang akan terjadi jika membiarkan makanan nyangkut di gigi
kesehatan gigi dan mulut adalah bagian integral dari kesehatan tubuh secara keseluruhan.
dengan menjaga kebersihan gigi secara rutin, menggunakan benang gigi, dan melakukan pemeriksaan gigi secara berkala, kita dapat mencegah berbagai masalah mulut dan gigi.
mulailah merawat kesehatan gigi dan mulut sejak dini untuk senyum yang sehat dan percaya diri!