Pada lini Pova, Tecno menghadirkan versi dengan baterai ekstra besar, yakni 7.000 mAh.

Kelebihan lainnya pengisian cepat hingga 45W, chipset yang cukup bertenaga untuk gim entry-mid range, desain futuristik bergaya gaming.

Tecno Pova sangat cocok bagi pengguna muda yang suka bermain gim berjam-jam tanpa khawatir kehabisan baterai.

3. Infinix Hot Series (Beberapa Varian 7.000 mAh)

Infinix dikenal sebagai brand yang sering menawarkan HP baterai besar.

Sejumlah varian Hot Series maupun Note Series sempat hadir dengan kapasitas 7.000 mAh, salah satunya Infinix Hot 10 Play edisi tertentu.

Keunggulan HP Infinix berkapasitas baterai jumbo antara lain: Harga sangat terjangkau, Layar besar untuk konsumsi konten, Cocok untuk pelajar dan pengguna kasual, Mampu bertahan hampir dua hari penuh untuk penggunaan standar.

Dengan harga ramah kantong, HP ini menjadi pilihan menarik bagi mereka yang ingin daya tahan maksimal tanpa harus merogoh kocek terlalu dalam.

BACA JUGA:Samsung Galaxy Z TriFold Dikabarkan Lebih Terjangkau dari Prediksi, Siap Meluncur Bulan Depan

4. Energizer Power Max Series – Raja Baterai

Energizer, brand yang identik dengan baterai, juga membuat smartphone dengan kapasitas daya yang luar biasa besar.

Beberapa model Power Max hadir dengan kapasitas 7.000 mAh, bahkan ada varian yang mencapai 18.000 mAh.

Untuk model 7.000 mAh, kelebihannya meliputi: Daya tahan ekstrem, bisa lebih dari 2 hari, tetahanan fisik tinggi, body agak tebal, tetapi dipadukan dengan build yang kokoh.

Walau tidak populer seperti Samsung atau Infinix, ponsel Energizer tetap punya pasar tersendiri bagi pengguna yang memprioritaskan ketahanan daya maksimal di atas segalanya.

Mengapa Baterai 7.000 mAh Menjadi Idola?

Ada beberapa alasan mengapa HP dengan baterai super besar semakin dicari:

1. Mobilitas Tinggi

Mereka yang sering bepergian, bekerja di lapangan, atau tinggal di daerah listrik tidak stabil membutuhkan HP yang bisa bertahan lama.

2. Aktivitas Digital Nonstop

Pengguna yang gemar main game, membuat konten, streaming, atau menjalankan banyak aplikasi sekaligus tentu membutuhkan baterai lebih besar.

3. Efisiensi dan Kenyamanan