SUMATERAEKSPRES.ID – Malam yang seharusnya mudah bagi Manchester United justru berubah menjadi tragedi di Blundell Park, Kamis (28/8) dini hari WIB.
Tim raksasa Premier League itu dipaksa menunduk setelah Grimsby Town, klub kasta keempat Liga Inggris, menyingkirkan mereka lewat drama adu penalti yang berakhir 12-11.
Pertandingan berakhir imbang 2-2 di waktu normal. Namun, ketika laga dilanjutkan ke babak tos-tosan, keberuntungan justru berpihak pada tuan rumah.
Kegagalan Bryan Mbeumo menuntaskan eksekusi membuat Grimsby mencetak sejarah, sekaligus memberi luka mendalam bagi Setan Merah..
BACA JUGA:PT KAI Resmi Buka Rekrutmen 2025, Terbuka untuk Lulusan SMA hingga S1
BACA JUGA:Suzuki Grand Vitara 2025: SUV Modern dengan Teknologi Hybrid dan Fitur Canggih
Awal Mengejutkan dari Grimsby
Sejak peluit pertama, Grimsby tampil tanpa rasa gentar. Intensitas tinggi mereka berbuah dua gol cepat yang mengejutkan lini belakang United.
Kesalahan fatal Andre Onana dimanfaatkan Tyrell Warren untuk menggandakan keunggulan, disambut sorak gegap gempita suporter tuan rumah.
“Ini adalah momen yang akan saya kenang seumur hidup,” ucap Warren penuh haru usai laga.
BACA JUGA:Pemkab Muba Salurkan Bantuan Darurat untuk Korban Kebakaran di Desa Kepayang
BACA JUGA:Toyota Yaris Cross 2025, SUV Kompak Bergaya Mewah dengan Harga Bikin Ngiler
United Bangkit, Tapi Gagal Menyelesaikan
Manchester United mencoba membalikkan keadaan. Ruben Amorim mengubah strategi dengan memasukkan Bruno Fernandes, Matthijs de Ligt, dan Bryan Mbeumo.
Usaha itu membuahkan hasil, lewat gol Harry Maguire dan Mbeumo yang menyamakan kedudukan.
Namun, performa gemilang kiper Christy Pym berulang kali menggagalkan peluang emas United.
Situasi lapangan yang licin akibat hujan deras juga menambah kesulitan bagi tim tamu.